JAKARTA, FIN.CO.ID- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertemu langsung dengan warga Desa Wadas yang setuju lahannya digunakan untuk pembangunan Bendungan Bener, Rabu 9 Februari 2022.
"Sesuai janji, hari ini saya ke Wadas. Sempat bertemu dengan warga yang setuju dengan pengadaan lahan," kata Ganjar di postingan akun Twitter resminya, dikutip Kamis 10 Februari 2022.
Ganjar bilang, warga Wadas yang ditemui adalah mereka yang sedang ikuti pengukuran lahan.
(BACA JUGA: Ansor Jateng akan Berikan Bantuan Hukum untuk Warga Wadas)
"Mereka ini baru saja mengikuti pengukuran tanahnya bersama petugas BPN. Sekali lagi saya sampaikan permohonan maaf karena kejadian kemarin" kata Ganjar.
Unggahan itu ditanggapi beragam komentar dari netizen. Pasalnya, Ganjar dianggap hanya bertemu dengan warga yang mendukung pengadaan lahan.
Sementara warga yang menolak, tidak ditemui. Netizen anggap Ganjar Pranowo hanya seolah bertemu dengan penggemarnya.
(BACA JUGA: Warga Wadas yang Ditangkap Polisi Dikasih Sembako, Saat Ini Sudah Pulang ke Rumah Masing-masing )
"Maaf kurang paham, kenapa yang ditemui bukan yang ditangkepin dll? Ini mah kek jumpa fans," tulis netizen.
Ganjar kemudian mengakui bahwa warga Desa Wadas ada yang terbagi, yang pro dan kontra. Dia berjanji akan bertemu juga dengan warga yang menolak pengadaan lahan.
"Memang masih ada warga yang tidak setuju dengan pengambilan quarry untuk Bendungan Bener. Nanti kita ajak ngobrol semuanya, bersama Komnas HAM juga ya," tulis Ganjar.
(BACA JUGA: YLBHI dan LBH Yogyakarta Bocorkan 4 Fakta Soal Insiden Desa Wadas, Nama Ganjar Ikut Terseret)
Ganjar sendiri mengatakan, dirinya datang ke Desa Wadas untuk dialog dengan warga. Selain itu, ia ingin memastikan agar kerukunan tetap terjalin di sana.
"Karena berita yang tersebar di luar itu seram banget. Insyaallah tidak seperti itu. Maka saya hari ini ke Wadas untuk menengok secara langsung," terangnya.
Diketahui, sejumlah warga Desa Wadas yang ditangkap polisi, kini sudah dikembalikan kepada keluarga.
