Viral

Ampun Dah! Setelah Tukang Bakso, Kini Tukang Cilok Ikutan 'Akting' Jatuh Demi Dapat Sumbangan Warga

fin.co.id - 03/02/2022, 17:46 WIB

Tukang Cilok Berakting Jatuh Demi Dapat Sumbangan dari Warga

JAKARTA, FIN.CO.ID – Viral di media sosial adanya seorang pedagang cilok yang diduga berpura-pura menjatuhkan diri.

Pedagang pria itu diketahui memang dengan sengaja menjatuhkan dagangannya hanya demi meminta sumbangan ke warga.

Ini merupakan modus baru yang tengah marak, karea setelah mendapat simpati dan empati warga sekitar maka sang oknum akan meminta bantuan.

Bantuan yang diminta biasanya uang untuk mengganti rugi dagangan yang sengaja dijatuhkan.

(BACA JUGA: KPK Tahan Eks Dirut PNRI, Sudah Ditetapkan Tersangka Korupsi KTP-el Sejak 2019)

(BACA JUGA:Viral Isu Permen Yupi Mengandung Minyak Babi, Manajemen: Hoaks! )

Dalam informasi yang dihimpun oleh akun Instagram @andreli_48, diketahui tukang cilok yang berakting jatuh itu berlokasi di wilayah Kopeng, Salatiga, Semarang, Jawa Tengah.

“Waspada Kawan. Modus Penipuan terbaru Orang Jualan Cilok pura pura menjatuhkan dagangannya,” tulis akun Instagram tersebut.

“Terus minta Sumbangan ke Warga untuk mengganti dagangannya yg tumpah, setelah di panggilkan Ambulance oknum pedagang tersebut sehat kembali,” tambahnya.

Sebelum kasus tersebut, tersebar juga sebuah rekaman CCTV yang menayangkan seorang pedagang bakso keliling yang diduga berpura-pura jatuh demi menarik simpati warga sekitar. Diduga pelakunya sama tetapi eksekusinya di lokasi yang berbeda.

(BACA JUGA: MotoGP 2022, Jorge Martin Optimis Finis di Lima Besar)

(BACA JUGA:Parah! Bumame Farmasi Kirimi Ibu Ini Tes Antigen dan PCR Positif, Padahal Orangnya Belum Dites, Ya Ngamuklah)

Video tersebut viral di media sosial Instagram usai diunggah oleh sejumlah akun, salah satunya @sedulur_solo, pada Kamis 3 Februari 2022.

Menurut infomasi, peristiwa tersebut terjadi di Kota Salatiga, Jawa Tengah.

Awalnya, pedagang bakso itu tampak melintas di sebuah jalan padat penduduk, namun ketika sampai di belokan motornya tidak seimbang dan ambruk.

Admin
Penulis
-->