Pemain Liga Jerman Bahu Membahu Bantu Klub

BERLIN – Para pemain dari klub Liga Jerman, Union Berlin, bahu-membahu membantu klub dari krisis keuangan. Mereka sepakat menolak untuk menerima gaji sebagai bentuk bantuan kepada klub yang tidak dapat pemasukan karena efek pandemi global virus corona. Pandemi virus corona membuat Liga Jerman terhenti sementara sejak 13 Maret 2020. Belakangan, operator kompetisi Liga Jerman, DFL, memperpanjang penangguhan Bundesliga dan Bundesliga 2 sampai 30 April nanti. Sadar akan kesulitan yang tengah melanda klub, para pemain pun menunjukkan aksi solidaritas. Mereka sepakat untuk tidak menerima gaji dari tim yang baru promosi tersebut selama pandemi corona berlangsung. “Ini adalah situasi luar biasa yang harus kami hadapi. Tujuan kami adalah sepak bola. Kalau hal itu tidak ada lagi, maka itu akan menyentuh inti dari keberadaan kami,” kata presiden Union Dirk Zingler dalam pernyataan resmi, Kamis (26/3). "Manajemen, staf kami, skuat, dan staf pelatih telah bekerja keras dalam beberapa bulan terakhir untuk memastikan keberhasilan di Bundesliga. Sekarang mereka mengorbankan banyak uang untuk melewati krisis ini bersama," tambahnya. Selain pemain, staf pelatih dan ofisial tim di klub Union juga setuju untuk tidak menerima bayaran sementara waktu. Dengan begitu, para pemain dan ofisial tim berharap bisa lebih meringankan beban pengeluaran Union di musim ini. Kiprah Union Berlin pada musim perdananya di Bundesliga terbilang tidak terlalu buruk. Klub berjuluk Eiserne tersebut saat ini menempati peringkat ke-11 klasemen dengan 30 poin dari 25 pertandingan. Mereka pun berpeluang besar bertahan di Bundesliga pada musim depan. Tak hanya Union, dua klub raksasa Liga Jerman Bayern Munchen dan Borussia Dortmund juga terdampak akibat kompetisi dihentikan karena corona. Mereka membuat kebijakan baru dengan memotong gaji para pemain dan ofisial tim. (heq/fin)

---

Tentang Penulis

admin

Sumber: