Vaksin Terbaik Adalah Prokes

Vaksin Terbaik Adalah Prokes

JAKARTA - Satgas Penanganan COVID-19 terus mendorong upaya penguatan penanganan COVID-19 di daerah. Fokusnya perubahan perilaku dan penegakkan protokol kesehatan (Prokes) sebagai bentuk pencegahan. “Selama belum ada vaksin maupun obat, mematuhi protokol kesehatan adalah vaksin terbaik sebagai upaya pencegahan penularan COVID-19. Selalu disiplin melaksanakan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak),” tegas Ketua Satgas Penanganan COVID-19, Letjen TNI Doni Monardo di Kediaman Dinas Gubernur Provinsi Gorontalo, Rabu (7/10). Dia mendorong semua pemda dapat lebih meningkatkan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan melalui beragam ruang. Salah satunya dengan kearifan lokal dan peran tokoh masyarakat.

BACA JUGA: Usai Bilang Sayang Mamah Papah, Rafathar Kini Malah ‘Ancam’ Raffi Ahmad

“Kita gunakan media-media yang ramah digunakan oleh masyarakat. Misalnya sosialisasi melalui media sosial, televisi, pemberitaan media online, penggunaan poster, dan sebagainya sesuai dengan bahasa lokal yang dipahami,” lanjut mantan Danjen Kopassus ini. Doni meyakini peran tokoh masyarakat lebih didengar dan diterima oleh masyarakat di daerah. “Pemerintah pusat maupun daerah serta masyarakat tidak bisa bergerak sendiri-sendiri. Kita harus bergerak bersama. Sehingga pemahaman tentang penerapan protokol kesehatan dapat diterima dengan baik,” tuturnya. Terpisah, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mencermati penurunan angka kesembuhan COVID-19 secara nasional sebesar 0,9 persen. Dia meminta pemerintah dan Satgas Penanganan COVID-19 segera melakukan evaluasi.

BACA JUGA: Beda dengan Era SBY, Dahlan Iskan: Pemerintah Sekarang Didukung Penuh DPR

"Saya mendorong evaluasi serta memetakan daerah yang angka kesembuhannya turun cukup drastis. Selanjutnya, dilakukan langkah strategi penanganan dan penyembuhan atau perawatan yang lebih tepat," ujar Bamsoet di Jakarta, Rabu (7/10). Dia meminta pemerintah pusat dan daerah bersinkronisasi mengatur langkah dalam mengupayakan peningkatan kesembuhan pasien COVID-19. Selain itu, tetap memberikan dukungan agar tenaga kesehatan berkomitmen dalam menangani pasien COVID-19. Termasuk memaksimalkan fasilitas treatment bagi pasien COVID-19. Sehingga pengobatan dan penguatan imun tubuh dapat semakin baik dan berkualitas. Upaya peningkatan sarana, prasarana, fasilitas, dan tenaga medis untuk penanganan COVID-19 juga perlu ditingkatkan. "Caranya dengan mengusulkan anggaran melalui DPR dalam APBN. Sehingga pasien COVID-19 mendapatkan perawatan penyembuhan COVID-19 semaksimal mungkin," pungkasnya.(rh/fin)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


admin

Tentang Penulis

Sumber: