Omicron Mengancam, WHO Sebut Vaksin Masih Penting

JAKARTA - Vaksinasi masih dianggap penting melawan virus Corona baru. Termasuk varian Omicron yang kini menyebar luas di kawasan Afrika Selatan dan sejumlah negara lainnya. Penelitian mendalam kini sedang dilakukan oleh World Health Organization (WHO) untuk mengetahui dampak potensial dari varian tersebut. "Vaksin tetap penting untuk mengurangi penyakit parah dan kematian. Termasuk melawan varian Omicron yang kini beredar. Vaksin tetap efektif," seperti keterangan WHO dikutip dari keterangan laman resminya, Selasa (30/11). Tes PCR banyak digunakan unutk mendeteksi infeksi. Studi sedang berlangsung untuk menentukan apakah ada dampak pada jenis tes lain. Termasuk tes antigen. Dari sisi pengobatan, WHO mengatakan Kortikosteroid dan IL6 Receptor Blockers masih akan efektif untuk menangani pasien dengan COVID-19 yang parah. Perawatan lain akan dinilai untuk melihat apakah ada perubahan pada bagian virus dalam varian tersebut. Sebelumnya pada 26 November, WHO menetapkan varian Omicron (B.1.1.529) sebagai varian yang menjadi perhatian dunia. Keputusan ini didasarkan pada bukti yang diberikan kepada TAG-VE bahwa Omicron memiliki beberapa mutasi yang mungkin berdampak. Misalnya, seberapa mudah menyebar atau tingkat keparahan dari penyakit yang ditimbulkan. Terkait penularan, WHO menyebut masih belum jelas apakah Omicron lebih mudah menular dan menyebar dari orang ke orang dibanding varian Delta. Di sisi tingkat keparahan penyakit, WHO juga masih melakukan penelitian. Data awal menunjukkan ada peningkatan tingkat rawat inap di Afrika Selatan akibat Omicron. Namun, dugaan sementara ini diakibatkan meningkatnya jumlah keseluruhan orang yang terinfeksi. Bukan spesifik terpapar Omicron. WHO akan mengupdate informasi terkait Omicron pada pekan mendatang. (rh/fin)

---

Tentang Penulis

admin

Sumber: