FIN.CO.ID - Pernahkah kamu mendengar tentang Hajar Aswad, batu istimewa yang konon diturunkan langsung dari surga?
Batu yang terletak di sudut Ka'bah ini menyimpan banyak misteri, salah satunya adalah perubahan warnanya dari putih bercahaya menjadi hitam.
Menurut beberapa riwayat, Hajar Aswad pada awalnya berwarna putih lebih putih dari susu.
Namun, dosa-dosa manusia yang terus bertambah menyebabkan batu ini berubah menjadi hitam.
BACA JUGA: Jamaah Haji Dilarang Menyentuh Kakbah dan Hajar Aswad
Konon, setiap kali seorang manusia berbuat dosa, Hajar Aswad akan menyerapnya dan membuatnya semakin hitam.
Perubahan warna Hajar Aswad ini menjadi pengingat bagi umat Islam untuk selalu berhati-hati dalam setiap tindakan.
Kita diajak untuk selalu berbenah diri dan berusaha untuk tidak terjerumus ke dalam dosa.
Hadits tentang Hajar Aswad
Asal-usul Hajar Aswad, Image: Fireball: Visitors from Darker Worlds / Apple TV+--
Di bawah ini beberapa hadits tentang Hajar Aswad yang menyebutkan soal warna asli dari Hajar Aswad:
- Ibnu Abbas: "Hajar Aswad turun dari surga, berwarna putih lebih putih dari susu, kemudian dosa-dosa bani Adamlah yang menjadikannya hitam." (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)
- Abu Hurairah: "Rasulullah SAW bersabda: "Hajar Aswad turun dari surga, lebih putih dari susu, kemudian dihitamkan oleh dosa-dosa bani Adam." (HR. Tirmidzi)
- Jabir bin Abdullah: "Rasulullah SAW bersabda: "Hajar Aswad itu turun dari surga, dan ia lebih putih dari susu, kemudian dihitamkan oleh dosa-dosa bani Adam." (HR. Ahmad)
Misteri Hajar Aswad
Hingga saat ini, asal-usul dan makna di balik Hajar Aswad masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.
Namun, misteri inilah yang membuat batu ini semakin istimewa dan menarik perhatian banyak orang.
Asal Usul Hajar Aswad
Tidak ada informasi pasti mengenai siapa yang pertama kali menemukan Hajar Aswad.
Riwayat tentang keberadaan Hajar Aswad sebelum Islam didapatkan dari sumber-sumber Islam klasik, namun tidak ada bukti arkeologi yang mendukungnya.
Diturunkan dari Surga
Beberapa riwayat menyebutkan bahwa Hajar Aswad dibawa turun dari surga oleh Malaikat Jibril kepada Nabi Ibrahim saat beliau membangun Ka'bah bersama Nabi Ismail.