Jokowi Respon Isu Masuk Partai Golkar
Presiden Jokowi memberikan keterangan ke wartawan --ANTARA/Andi Firdaus
FIN.CO.ID- Presiden Jokowi enggan menanggapi isu terkait dirinya pindah haluan dari PDIP lantaran akan bergabung dengan Partai Golkar usai Pilpres 2024. Jokowi malah berkelakar jika dirinya masuk ke Istana setiap hari.
"Saya setiap hari masuk Istana," kata Jokowi, Senin, 28 Februari 2024.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyambut baik jika Jokowi benar pindah ke Golkar.
BACA JUGA:
- Ridwan Kamil dan Ahmed Zaki Iskandar Disiapkan Golkar Maju Sebagai Cagub DKI Jakarta
- Lolos Kartu Prakerja Gelombang 63, Ini Langkah Selanjutnya
"Baik, bagus bagus saja. Pak Jokowi kan tokoh nasional, milik semua partai," kata Airlangga beberapa waktu lalu.
Airlangga menilai Presiden Jokowi merupakan tokoh nasional dan milik dari semua partai politik. "Pak Jokowi kan tokoh nasional. Jadi dia milik semua partai," kata Airlangga.
Meski Jokowi masih berstatus kader PDIP, Airlangga kembali menekankan bahwa Presiden ke-7 Indonesia itu milik semua parpol.
"Beliau (Jokowi) kan tokoh nasional seperti saya katakan tokoh nasional ya dimiliki oleh semua partai," ungkapnya.
BACA JUGA:
- Golkar Peringkat Kedua Parpol Pemilu 2024, Akbar Tandjung Puji Airlangga
- Golkar dan NasDem Jadi Partai Naik Paling Besar di Pileg 2024
Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menekankan Presiden Joko Widodo adalah tokoh nasional yang menjadi milik semua partai.
Sementara itu, politikus Partai Golkar yang juga Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia mengaku tidak mengetahui adanya isu tersebut.
"Nggak saya dengar itu. Presiden jadi presiden Republik Indonesia-lah. Nggak ada itu (Jokowi gabung ke Partai Golkar)," kata Bahlil. (*)
Anisha Aprilia
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
.jpeg)
Sumber:
