Simak di Sini! Pentingnya Pemanasan Sebelum Olahraga

Simak di Sini! Pentingnya Pemanasan Sebelum Olahraga

Intip Tips Efektif untuk Meningkatkan Kadar Kolesterol Bik di Dalam Darah, Apakah Olahraga Cukup?--

FIN.CO.ID - Pemanasan sebelum olahraga tak bisa dianggap enteng. Pemanasan sebelum olahraga ternyata sangat penting.

Selain mencegah cedera, pemanasan juga bermanfaat untuk mempersiapkan jantung, paru-paru, dan otot Anda untuk fase yang lebih berat.

Untuk lebih detailnya, berikut ini telah dirangkum mengenai manfaat pemanasan sebelum berolahraga dari berbagai sumber:

1. Mencegah Cedera

Otot tubuh yang sudah menjalani pemanasan menjadi lebih lentur. Gerakan mendadak seperti tendangan tinggi atau mendarat yang salah, menjadi lebih tahan banting terhadap otot kram, terkilir, maupun sobek. Pemanasan amat membantu memasok pasokan nutrisi yang lebih besar ke otot. Jadi mengurangi nyeri otot dan membantu mempercepat pemulihan cedera sendi dan otot.

2. Mencegah nyeri punggung bawah

Melakukan pemanasan sebelum berolahraga juga bermanfaat meningkatkan fleksibilitas di paha belakang, pinggul, dan sekitar otot panggul. Ketiganya memiliki peran penting dalam mengurangi beban tekanan pada tulang lumbar belakang. Hasil akhirnya, risiko nyeri punggung bawah setelah olahraga bisa dicegah.

BACA JUGA:

3. Mengurangi ketegangan otot

Manfaat pemanasan sebelum olahraga yang berikutnya adalah mengurangi ketegangan otot. Otot yang diregangkan saat pemanasan dapat lebih rileks. Dengan otot yang lebih rileks, ketegangan dan kaku otot biang cedera bisa dicegah. Selain itu, ketegangan otot perlu dihindari agar pasokan nutrisi dan oksigen ke otot tetap terjaga.

4. Meningkatkan fleksibilitas

Pemanasan dapat membantu meningkatkan kelenturan otot sehingga dapat mengurangi risiko cedera saat melakukan gerakan-gerakan yang ekstrem. Kelenturan ini sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Tubuh yang lentur dapat memudahkan aktivitas fisik sehari-hari, sekaligus menunda penurunan kemampuan bergerak akibat penuaan.

5. Meningkatkan aliran darah ke otot dan sendi

Manfaat pemanasan sebelum berolahraga yang tak kalah penting adalah meningkatkan sirkulasi darah. Dengan sirkulasi darah yang lebih baik, aliran darah ke otot dan sendi jadi semakin lancar. Imbasnya, waktu pemulihan fisik setelah olahraga jadi lebih cepat dan risiko nyeri otot juga lebih kecil.

6. Memperbaiki postur tubuh

Manfaat pemanasan sebelum berolahraga lainnya yakni mencegah ketidakseimbangan otot. Apabila dilakukan secara rutin, peregangan ini perlahan-lahan dapat memperbaiki postur tubuh.

7. Menambah performa

Manfaat pemanasan sebelum berolahraga juga dapat membantu otot dan sendi lebih siap bergerak. berolahraga dalam kondisi otot dan sendi lebih siap dapat meningkatkan performa aktivitas fisik. Pasalnya, sendi dan otot yang fleksibel serta sudah siap bergerak cenderung lebih hemat tenaga.

8. Melepas stres

Selain bermanfaat bagi kesehatan fisik, peregangan sebelum berolahraga juga bisa menjadi kegiatan untuk melepas stres. Sebab, ketika mengalami stres, otot dalam tubuh akan menjadi tegang biasanya pada area leher dan pundak.

9. Meningkatkan Stamina

Normalnya, semakin banyak energi yang Anda bakar saat berolahraga, maka semakin cepat pula merasa kelelahan. Anda bisa menunda timbulnya kelelahan otot dengan memastikan oksigen mengalir secara efisien melalui darah dengan melakukan pemanasan. Jadi, Anda bisa meningkatkan daya tahan atau stamina.

10. Melancarkan Sirkulasi Darah

Pemanasan dapat membuat sirkulasi udara menjadi lebih stabil saat berolahraga. Juga bisa meningkatkan pertumbuhan sel dan fungsi organ.

11. Memperlancar Metabolisme

Pemanasan dapat meningkatkan laju metabolisme, yang membantu dalam pembakaran kalori lebih efisien selama olahraga.

Pemanasan harus memakan waktu setidaknya 6 menit. Anda bisa melakukan pemanasan lebih lama jika Anda merasa itu perlu. Ada dua jenis pemanasan yang bisa Anda lakukan sebelum berolahraga, yaitu pemanasan statis dan dinamis.

Pemanasan statis adalah jenis pemanasan yang dilakukan dalam posisi tidak bergerak, seperti peregangan kaki dan tangan.

Sementara pemanasan dinamis dilakukan sambil bergerak, misalnya lari di tempat. 

Berikut ini gerakan yang bisa dilakukan untuk pemanasan:

1. Jalan Kaki

Salah satu pemanasan yang efektif untuk mencegah nyeri otot saat berolahraga adalah dengan berjalan kaki. Tidak perlu lama-lama, Anda bisa berjalan kaki mengelilingi kompleks selama 30 menit saja. Selain membuat otot lebih rileks, Anda juga akan lebih bersemangat untuk berolahraga.

2. Stretching Ringan

Selain jalan kaki, Anda bisa melakukan stretching ringan dengan meregangkan seluruh anggota tubuh, mulai dari kaki, bahu, lengan, pergelangan tangan, sampai kaki. Lakukan selama 15 menit. Pemanasan ini berguna untuk membuat tubuh lebih lentur, kaki lebih sigap, dan menghindarkan dari nyeri otot dan cedera.

3. Lari di Tempat

Anda juga bisa memanaskan tubuh dengan berlari di tempat sebelum mulai berolahraga. Pemanasan statis ini bermanfaat untuk merangsang kardio sekaligus memperlancar peredaran darah ke seluruh tubuh, termasuk otot. Dengan demikian, risiko nyeri otot saat berolahraga bisa diminimalkan. Berlarilah di tempat selama 3-5 menit.

4. Jumping Jack

Ketika Anda melakukan gerakan melompat sambil membuka dan menutup tangan dan kaki, tanpa sadar Anda sudah menggerakkan semua anggota tubuh. Hasilnya, bukan hanya otot menjadi lebih lentur, sendi dan tulang juga ikut terpacu untuk aktif. Lakukan jumping jack selama 3-5 menit, stamina Anda akan meningkat, sehingga tubuh lebih siap untuk berolahraga.

5. Squat tanpa Beban

Untuk memperkuat otot panggul, paha, betis dan juga telapak kaki, Anda bisa melakukan squat selama 3-5 menit untuk pemanasan. Selain Anda bisa terhindar dari risiko nyeri otot saat olahraga, squat juga efektif mengencangkan bagian bawah tubuh.

Semoga informasi ini bermanfaat. Selamat mencoba!

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Eko Nugros

Tentang Penulis

Sumber: