Apa Itu Reksadana? Simak Pengertian, Jenis dan Contohnya
Apa Itu Reksadana? Simak Pengertian, Jenis dan Contoh Reksadana-FIN/FREEPIK-
FIN.CO.ID - Apa itu reksadana? Mengapa ini cocok bagi investor baru dengan modal terbatas? Untuk mengetahuinya, kamu wajib baca artikel ini sampai selesai.
Pengertian Reksadana
Reksadana adalah produk investasi yang mengumpulkan dana dari berbagai investor untuk diinvestasikan dalam portofolio saham, obligasi, atau instrumen keuangan lainnya yang dikelola secara profesional sesuai dengan tujuan investasi yang telah ditetapkan.
Ini memungkinkan investor untuk mendiversifikasi portofolio mereka dengan modal yang relatif kecil dan mengakses pasar keuangan dengan lebih mudah.
Cara Kerja Reksadana
Cara kerja reksadana melibatkan pengumpulan dana dari sejumlah investor yang kemudian diinvestasikan dalam berbagai instrumen keuangan oleh manajer investasi yang profesional.
Manajer investasi membeli dan menjual saham, obligasi, atau aset lainnya sesuai dengan tujuan dan strategi investasi yang telah ditetapkan.
Keuntungan atau kerugian dari investasi ini kemudian dibagi antara para investor sesuai dengan proporsi kepemilikan mereka dalam reksadana tersebut.
BACA JUGA:
- Sinergi dengan Induk, Reksadana BRIF Milik BRI-MI Ini Terus Torehkan Catatan Positif
- Makin Bersinergi, BRI dan BRI-MI Luncurkan Reksadana Index Berbasis ESG
Jenis Reksadana
Berdasarkan komposisi portofolionya, jenis reksadana dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
1. Reksadana pasar uang (RDPU) merupakan investasi pada Efek Utang dengan jatuh tempo kurang dari satu tahun, bertujuan untuk menjaga likuiditas dan mempertahankan modal.
2. Reksadana saham (RDS) berinvestasi sekurang-kurangnya 80% dari asetnya dalam saham, menawarkan potensi pengembalian tinggi namun juga risiko yang lebih besar.
3. Reksadana pendapatan tetap (RDPT) atau reksadana obligasi (RDO) mengalokasikan sekurang-kurangnya 80% dari asetnya dalam Efek Utang untuk menghasilkan pengembalian yang stabil dengan risiko yang relatif lebih tinggi dari reksadana pasar uang.
Reksadana campuran menggabungkan investasi dalam Efek Ekuitas dan Efek Utang. Selain empat jenis reksadana tersebut, terdapat juga reksadana indeks, reksadana syariah, reksadana global, dan reksadana endowment fund.
Tips Membeli Reksadana Untuk Pemula
Berikut beberapa tips untuk membeli reksadana bagi pemula:
1. Lakukan riset
Pelajari tentang berbagai jenis reksadana, risiko, dan tujuan investasi Anda sebelum memutuskan jenis reksadana yang cocok untuk Anda.
2. Tentukan tujuan investasi
Tentukan apakah Anda ingin pertumbuhan modal jangka panjang, pendapatan tetap, atau keseimbangan antara keduanya.
BACA JUGA:
- Investor wajib tahu! Apa saja daftar Reksadana terbaik 2023
- Calon Investor Wajib Tahu, Ini Perbedaan Saham Dengan Reksadana
3. Konsultasikan dengan profesional
Jika Anda merasa perlu, dapatkan nasihat dari penasihat keuangan atau manajer investasi untuk membantu Anda memahami investasi yang sesuai dengan kebutuhan dan toleransi risiko Anda.
4. Perhatikan biaya
Tinjau biaya yang terkait dengan investasi reksadana termasuk biaya pembelian, biaya penjualan, dan biaya pengelolaan. Pilihlah reksadana dengan biaya yang wajar dan transparan.
5. Diversifikasi portofolio
Sebisa mungkin, alokasikan investasi Anda ke berbagai jenis reksadana untuk mengurangi risiko dan meningkatkan potensi pengembalian.
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber: