Satu Kabupaten di Papua Habiskan Rp10 Miliar untuk Pendistribusian Logistik Pemilu 2024

Satu Kabupaten di Papua Habiskan Rp10 Miliar untuk Pendistribusian Logistik Pemilu 2024

Pendistribusian logistik Pemilu 2024 di Papua menggunakan helikopter. -Foto: Antara-

FIN.CO.ID - Pendistribusian logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 terus dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjelang hari pencoblosan yang akan dilakukan pada 14 Februari 2024. Tidak terkecuali KPU Papua yang melakukan pengiriman logistik pemilu meski biayanya mahal dan menghabiskan sekitar Rp150 juta per TPS.

Ketua KPU Papua Steve Dumbon mengakui tingginya biaya pendistribusian logistik itu disebabkan berbagai faktor, di antaranya lokasi TPS yang harus bisa menggunakan berbagai sarana transportasi khusus, misalnya, sewa pesawat atau perahu motor yang dilanjutkan dengan berjalan kaki.

BACA JUGA:

Diakui, salah satu kabupaten di Papua yang alokasi untuk distribusi logistik tertinggi adalah Kabupaten Mamberamo Raya yang mencapai Rp10 miliar. Karena selain untuk carter atau sewa pesawat atau heli, juga perahu motor, dan harus dipikul dengan berjalan kaki selama sekitar tiga hari.

"Kabupaten Mamberamo Raya memang merupakan kabupaten yang mengalokasikan dana tertinggi untuk mendistribusikan logistik," kata Steve Dumbon kepada Antara, Selasa 30 Januari 2024.

Dia juga mengatakan, saat ini KPU di kabupaten dan kota masih tahap pengepakan karena baru terima formulir-formulir. Untuk pendistribusian nantinya akan menggunakan pihak ketiga sehingga bagi perusahaan yang ingin berkontribusi silakan mengajukan penawaran melalui sistem informasi logistik KPU RI (silog).

BACA JUGA:

Wilayah kerja KPU Papua meliputi sembilan kabupaten dan kota yakni Kabupaten Jayapura, Keerom, Sarmi, Mamberamo Raya, Supiori, Biak Numfor, Kepulauan Yapen, dan Waropen.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Mihardi

Tentang Penulis

Sumber: