Anies Baswedan: Ketika Aparat Negara Tidak Netral, Korbannya Adalah Lembaga Negara

Anies Baswedan: Ketika Aparat Negara Tidak Netral, Korbannya Adalah Lembaga Negara

Calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan memberikan sambutan saat deklarasi relawan Garda Matahari di Jakarta, Jumat (17/11/2023). ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/tom. -ANTARA FOTO/BAYU PRATAMA S-

fin.co.id - Calon presiden (capres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengingatkan para aparat negara untuk menjaga kepercayaan rakyat.

Hal itu tersebut dikatakan Anies menanggapi keriuhan di media sosial ada oknum kepala daerah yang diduga tidak netral dalam Pemilu 2024.

"Ketika aparat negara tidak lagi bersikap netral, yang kemudian jadi korban adalah lembaga negara. Itu yang menurunkan kepercayaan rakyat pada negara," katanya, di Jakarta, Jumat 17 November 2023.

Ia menekankan untuk para aparat negara yang memiliki aspirasi pribadi, jangan sampai menggunakan kewenangan negara yang melekat kepada dia.

"Bila Anda ingin memiliki aspirasi pribadi, mundur dari negara. Laksanakan aspirasi pribadi anda," katanya.

Ia berpendapat, jika ada penjabat menggunakan negara untuk aspirasi pribadi, maka sikap itu dianggap telah merendahkan negara, menurunkan derajat negara dan lebih parah lagi membuat rakyat tidak percaya pada negara.

BACA JUGA:

"Bedakan kepentingan pribadi dengan kepentingan negara, begitu seseorang dilantik disumpah, maka tanda tangannya, ucapannya, perbuatannya adalah atas nama negara bukan atas nama pribadi," katanya menegaskan.

Sebelumnya, calon presiden (capres) dari Koalisi perubahan Anies Baswedan menilai jika saat ini muncul narasi jika jangan sampai ada kecurangan dalam Pemilu. 

Termasuk jangan sampai terjadinya ketidakadilan, hingga manipulasi dalam Pemilu yang akan dihelat Februari 2024 mendatang.

Dengan narasi tersebut, Anies menilai ada rasa ketidakpercayaan yang muncul terhadap negara dan pemerintah. 

"Narasi perubahan yakni mengembalikan kepercayaan kepada pemerintah, mengembalikan kepercayaan kepada institusi yang menjalankan kepentingan rakyat," kata Anies, Jumat 17 November 2023.

Menurut dia, jika pasangan AMIN nantinya diberikan kewenangan, mungkin tidak bisa menyelesaikan seluruh masalah, tapi satu hal yang dapat dipastikan akan mengatakan yang benar adalah benar, yang salah adalah salah dan tidak dicampur adukkan.

Anies juga menyebut, salah satu cara menghormati rakyat Indonesia adalah dengan memberikan kebebasan untuk menentukan pilihan.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: