FIN.CO.ID- Pemerintah RI tengah mengupayakan evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang terdampak serangan udara Israel ke jalur Gaza semenjak Sabtu 7 Oktober 2023.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan, pemerintah Indonesia akan terus mengikuti perkembangan situasi yang terjadi di Jalur Gaza, Palestina.
"Kita sedang usahakan evakuasi WNI di Jalur Gaza. Nanti kita ikuti perkembangan situasi di Jalur Gaza," jelas Prabowo Senin malam, 9 Oktober 2024.
Akibat serangan Israel ke Gaza, rumah sakit Indonesia yang berada di Palestina ikut terkena serangan rudal.
Seorang koresponden kantor berita resmi Palestina WAFA pada hari Sabtu (7/10) menyebutkan setidaknya satu rudal Israel menghantam Rumah Sakit Indonesia di Beilt Lahiya.
BACA JUGA:
- Ketum PBNU Minta Hentikan Perang Israel Palestina yang Tewaskan Ratusan Korban
- Balas Serangan Hamas, Militer Israel Bom Masjid Al-Amin Muhammad di Jalur Gaza, 370 Warga sipil Tewas
Akibat serangan itu, seorang petugas medis dinyatakan tewas. Serangan tersebut juga melukai sejumlah orang lainnya, bahkan merusak peralatan penting rumah sakit.
Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza telah beroperasi sejak Desember 2015. Rumah sakit ini dibangun dengan dana yang berasal dari sumbangan masyarakat Indonesia.
Fasilitas kesehatan itu memiliki kapasitas 110 tempat tidur dan menyediakan berbagai layanan kesehatan, termasuk layanan rawat inap, ruang operasi, ICU, dan gawat darurat.
Masjid yang hancur akibat serangan Israel--oposisicerdas.com
Pada hari Minggu 9 Oktober 2023, Menhan Prabowo telah melakukan rapat kabinet terbatas untuk membahas konflik yang terjadi di Timur Tengah antara Israel dan Palestina.
BACA JUGA:
- 700 Warganya Tewas Ratusan Lainnya Ditahan, Israel Resmi Umumkan Perang dengan Hamas!
- Aksi Demo Tandingan di New York City, Pendukung Palestina dan Pendukung Israel Baku Hantam
Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor karena Prabowo Subianto yang sebelumnya dijadwalkan hadir dalam perayaan Maulid Nabi Muhammad saw. 1445 Hijriah di kediaman Afriansyah tidak bisa hadir.
"Saya baru dapat WA, Pak Prabowo tidak bisa hadir karena harus memimpin ratas kabinet soal Timur Tengah terkait dengan serangan Israel yang menyasar RS Indonesia," kata Afriansyah.
Israel dan Palestina kembali memanas dengan adanya saling balas serangan yang terjadi pada Sabtu 7 Oktober 2023 kemari.