Survei Terbaru Tingkat Kepuasan Publik ke Presiden Jokowi Capai 81,7 Persen

Survei Terbaru Tingkat Kepuasan Publik ke Presiden Jokowi Capai 81,7 Persen

Survei New Indonesia Research & Consulting--Instimewa

Survei Kepuasan Publik- Lembaga survei New Indonesia Research & Consulting merilis survei tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan Presiden Jokowi meningkat mencapai 81,7 persen. 

Direktur Eksekutif New Indonesia Research & Consulting Andreas Nuryono mengatakan, isu keberlanjutan program Presiden Jokowi tetap menjadi arus utama dalam pemilu 2024.

"Kepuasan publik yang mencapai 81,7 persen menandakan keberlanjutan program Jokowi sebagai arus utama dalam pemilu mendatang," kata Direktur Eksekutif New Indonesia Research & Consulting Andreas Nuryono dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa 26 September 2023.

Dari 81,7 persen responden yang merasa puas, sebanyak 9,6 persen menyatakan sangat puas dan 72,1 persen menyatakan puas. 

Sementara hanya 16,1 persen yang menyatakan tidak puas, serta 0,9 persen di antaranya merasa tidak puas sama sekali, dan yang menyatakan tidak tahu/tidak jawab sebesar 2,2 persen.

Andreas mengatakan dominannya arus utama keberlanjutan ditunjukkan dari tingginya elektabilitas dua capres dari partai-partai terbesar yang notabene pendukung kuat pemerintah.

BACA JUGA:

Prabowo Subianto yang diusung oleh Gerindra adalah partai terbesar kedua yang menjadi poros utama Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Anggotanya mencakup partai-partai di Senayan, yaitu Golkar dan PAN, termasuk Demokrat yang berada di pihak oposisi.

Selain itu Prabowo mengoleksi dukungan dari banyak partai baru dan nonparlemen, yaitu PBB, Gelora, dan Garuda. 

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) juga kerap hadir dalam agenda-agenda koalisi pengusung Prabowo, meskipun belum memutuskan secara formal.

Sedangkan Ganjar Pranowo diusung oleh PDIP yang merupakan partai pemenang pemilu dua kali berturut-turut. 

Koalisi pengusung Ganjar juga melibatkan PPP dan dua partai nonSenayan, yaitu Perindo dan Hanura. 

BACA JUGA:

Koalisi Perubahan Kurang Menguntungkan: 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: