Babak Baru Kasus Penculikan Paspampres Praka Riswandi Manik Cs, Pomdam Jaya Masih Cari Handphone Tersangka

Babak Baru Kasus Penculikan Paspampres Praka Riswandi Manik Cs, Pomdam Jaya Masih Cari Handphone Tersangka

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Hamim Tohari (kiri) dan Komandan Polisi Militer Komando Daerah Militer V/Jayakarta (Danpomdam Jaya) Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar memberi keterangan kepada media terkait kasus Praka-(ANTARA/Genta Tenri Mawangi)-

Praka Riswandi Manik - Buntut aksi penculikan hingga pemerasan yang dilakukan oknum Paspampres Praka Riswandi Manik, Pomdam V Jayakarta memeriksa delapan saksi. 

Pemeriksaan 8 saksi oleh Pomdam Jaya Jayakarta tersebut berkaitan dengan kasus penculikan yang dilakukan oleh oknum Paspampres Praka Riswandi Manik (RM), Praka HS, dan Praka J. 

Diketahui, korban penculikan Imam Masykur yang seorang warga sipil asal Aceh meninggal dunia usai dianiaya oleh Praka Riswandi Manis cs.

Danpomdam Jaya Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar menjelaskan, Pomdam Jaya Jayakarta masih mencari alat-alat bukti terkait kasus penculikan Imam Masykur. 

Barang bukti yang tengah dicari salah satunya adalah handphone milik tersangka Praka Riswandi Manik.

Irsyad Hamdie menerangkan, 8 saksi yang diperiksa adalah dari pihak keluarga korban yang pada saat kejadian, pertama menolong korban Imam Masykur untuk supaya tidak diculik. 

BACA JUGA:

"Jadi mereka ini datang kemudian berusaha mengambil korban, tetapi sebelumnya warga sekitar toko mencoba memberikan perlawanan. Ada tiga orang yang kami periksa (dari) keluarganya, kemudian saksi-saksi lain yang dalam proses penculikan dan pemerasan ini jadi korban,” kata Irsyad di Pomdam Jaya, Selasa 29 Agustus 2023.

Irsyad memaparkan, menjelaskan korban penculikan bukan hanya satu warga sipil Imam Masykur, tetapi ada dua korban.

“Yang satu dilepas di sekitar Tol Cikeas. Itu dilepas karena mendapati korban kondisinya sudah agak, napas juga susah,“ kata Kolonel Irsyad.

Diketahui, 3 prajurit TNI AD melakukan penculikan yaitu Praka Riswandi Manik (RM) yang merupakan anggota Paspampres, Praka HS merupakan anggota Direktorat Topografi TNI AD dan Praka J merupakan anggota Kodam Iskandar Muda. 

Ada juga satu warga sipil pelaku penculikan berinisial ZSS yang merupakan kakak ipar Praka Riswandi Manik. 

Ketiga anggota TNI dan satu warga sipil tersebut tega menculik, memeras, dan menganiaya Imam Masykur warga Aceh hingga dia meninggal dunia.

BACA JUGA:

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: