Pejabat PUPR Disikat Penyidik Kejagung Soal Korupsi Proyek Pembangunan Tol Japek 2 Elevated

Pejabat PUPR Disikat Penyidik Kejagung Soal Korupsi Proyek Pembangunan Tol Japek 2 Elevated

Kantor Kementerian PUPR RI--setkab.go.id

Korupsi Proyek Tol Japek 2 Elevated - Kasus korupsi proyek pembangunan Jalan Jol Jakarta Cikampek (Japek) 2 Elevated terus didalami penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung).

Terkait penyidikan kasus korupsi pada pekerjaan pembangunan (design and build) Jalan Tol Japek II Elevated Ruas Cikunir-Karawang Barat termasuk on/off ramp pada Simpang Susun Cikunir dan Karawang Barat, seorang pejabat dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI diperiksa penyidik dari Jampidus Kejagung.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Ketut Sumedana mengatakan dua orang saksi diperiksa penyidik di Gedung Bundar Jampidsus, Kejagung pada Selasa, 29 Agustus 2023.

Pemeriksaan terkait penyidikan kasus korupsi pada proyek pembangunan Jalan Tol Japek II Elevated Ruas Cikunir-Karawang Barat termasuk on/off ramp pada Simpang Susun Cikunir dan Karawang Barat.

"Saksi yang diperiksa yaitu IH selaku Direktur PT Disiplan Consult dan PA selaku Kepala Sub Bidang Pengawasan Investasi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR," katanya dalam keterangannya, Selasa, 29 Agustus 2023.

Pemeriksaan kedua saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud. 

BACA JUGA:

Status Kasus Proyek Jalan Tol Japek II Elevated Ditingkatkan Jadi Penyidikan 

Kejaksaan Agung mencium aroma korupsi pada proyek pembangunan Jalan Tol Jakarta Cikampek II Elevated (layang).

Kuat aroma korupsi pada proyek tersebut, tim penyidik dari Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) meningkatkan status dari penyelidikan ke penyidikan pekerjaan design and build Jalan Tol Jakarta Cikampek II elevated.

Jampidsus Febrie Adriansyah mengatakan ada dugaan korupsi pada pekerjaan design and build Jalan Tol Jakarta Cikampek II Elevated Ruas Cikunir s/d Karawang Barat termasuk on/off ramp di Simpang Susun Cikunir dan Karawang Barat.

"Kami sudah menemukan alat bukti yang cukup untuk meningkatkan perkara ini menjadi penyidikan umum," katanya dalam keterangannya, Senin, 13 Maret 2023.

BACA JUGA:

Diungkapkannya, terkuaknya kasus dugaan korupsi ini merupakan pengembangan dari kasus Waskita.

“Dan periode 2016,” ucapnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: