Polusi Udara di Kota Bekasi Makin Gawat, Dinkes Himbau Masyarakat Kembali Pakai Masker Saat Keluar Rumah
Kadinkes Kota Bekasi Tanti Rohilawati -Istimewa-
Polusi Udara, Bekasi - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, tengah fokus dalam mengatasi masalah polusi udara yang ada di wilayahnya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi, Tanti Rohilawati menyarankan masyarakat untuk kembali mengunakan masker saat aktivitas sehari-hari.
"Sebetulnya manfaat masker kita ya disarankan juga, karena sebetulnya meski tidak ada covid," ungkap Tanti Rohilawati, Kamis 24 Agustus 2023.
Dengan masyarakat menggunakan masker, ia menilai polusi udara yang dihirup saat menjalankan aktivitas sehari-hari dapat lebih berkurang serta melindungi saluran pernapasan.
“ itu mengurangi dari pada polusi yang dihirup oleh paru-paru kita semua itu juga bagus, kita sarankan juga untuk penggunaan masker. Makanya bagus pada pake masker,” jelasnya.
Tanti Rohilawati menduga, polusi udara di Kota Bekasi menjadi salah satu penyebab tingginya kasus masyarakat terjangkit penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
BACA JUGA :
- Diduga Karena Polusi Udara, Puluhan Ribu Jiwa Tercatat Terkena Infeksi Saluran Pernapasan Akut di Kota Bekasi
- Pemkot Bekasi Kaji Penerapan WFH Guna Mengatasi Polusi Udara
“Dalam hal ini polusi, ISPA itu bisa juga. sekarang itu perubahan iklim juga berpengaruh sebetulnya, jadi banyak faktor yang menyebabkan menimbulkan munculnya kasus-kasus ISPA,” ucapnya.
Berdasarkan data yang fin.co.id dapat, sebanyak 66.172 jiwa terkena penyakit ISPA menurut data resmi dari Dinkes Kota Bekasi diantaranya, 10.129 kasus di bulan Januari, 9.198 kasus di bulan Februari, 11.611 kasus di bulan Maret.
Sedangkan pada bulan April tercatat 9.308 kasus, pada bulan Mei 10.296 kasus, pada bulan Juni 8.065 kasus serta pada bulan Juli tercatat 7.565 kasus.
Tanti Rohilawati mnegaskan kepada masyarakat Kota Bekasi untuk tidak khawatir, bila muncul gejala penyakit ISPA bisa langsung mendatangi Puskesmas terdekat dengan tempat tinggal.
"Pasien harus berkunjung ke faskes terdekat dalam hal ini Puskesmas. Nanti kalau memang seandainya ISPA nya perlu penata laksananya lebih lanjut pasti dirujuk ke RS,” terangnya.
Namun dirinya menghimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan, serta dianjurkan kembali menggunakan masker karena kondisi polusi udara di Kota Bekasi belakangan sedang buruk.
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
