Pedagang Pasar Kota Bumi Bakal Lapor ke Jokowi Jika Rencana Revitalisasi Tetap Dilanjut!
Aksi Unjuk Rasa Ratusan Pedagang Kota Bumi, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, di Depan Gedung Bupati Menolak Rencana Revitalisasi Oleh Perumsa Pasar NKR--Rikhi Ferdian Untuk FIN
Kisruh Rencana Revitalisasi Pasar Kota Bumi Tangerang -- Para pedagang Pasar Kota Bumi, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, bakal melapor ke Jokowi apabila rencana revitalisasi tetap dilanjut.
Mereka juga berencana berunjukrasa ke istana presiden dengan jumlah massa yang lebih besar, menolak rencana revitalisasi pasar yang dinilai dilakukan secara sepihak tersebut.
Sebelumnya, para pedagang Pasar Kota Bumi melakukan unjuk rasa di depan gedung Bupati Tangerang, pada Kamis 26 Juli 2023, menuntut revitalisasi pasar dihentikan.
Sutimah (56) salah seorang pedagang mengungkapkan, jika tuntutan pedagang Pasar Kota Bumi tak direspon oleh pemerintah daerah, merekan akan berunjukrasa ke istana presiden di Jakarta.
"Jadi temen-temen ini (pedagang) udah nggak bisa dibendung karena permasalahan ini sebenarnya sudah dari 2019 tidak ada titik temunya. Kalau masih dilanjutkan kita akan ke istana," kata dia kepada wartawan.
Menurut Sutimah selama ini pihak Perumda Pasar NKR seperti yang paling berkuasa di pemerintahan.
Para pedagang juga menyayangkan tidak adanya sosialisasi oleh Perumda Pasar NKR atas rencana revitalisasi Pasar Kota Bumi itu.
- BACA JUGA:Ratusan Emak-emak Pedagang Pasar Kota Bumi Tangerang Gelar Unjuk Rasa Tolak Revitalisasi
- BACA JUGA:Polemik RTH Alih Fungsi Perumahan Kota Bumi 5 Tangerang Makin Panjang, Warga Protes Penyerahan PSU ke Pemkab
"Kenapa tidak ada sosialisasi dulu ke pedagang. Jadi memang tidak sinkron laporan perumda pasar dengan Bupati itu tidak sinkron," ujarnya.
"Semua laporan bertolak belakang dengan kondisi di lapangan tidak ada kami disosialisasi," imbuhnya.
Dikatakan Sutimah, beberapa waktu lalu pedagang Pasar Kota Bumi memang diundang ke kantor kecamatan setempat, namun itu bukanlah sosialisasi melainkan hanya acara silaturahmi.
Bahkan menurutnya, kunjungan Dirut Perumda Pasar NKR ke Pasar Kota Bumi bukan untuk sosialisasi tetapi hanya untuk berbelanja.
"Ke pasar itu hanya berbelanja tapi yang dilaporkan kepada pak Bupati sebagai sosialisasi," ulasnya.
Dia dan pedagang lainnya pun memohon Bupati Tangerang meninjau kembali rencana untuk merevitalisasi Pasar Kota Bumi.
"Tapi memang saya dan pedagang yang lain sama, intinya kami menolak revitalisasi," tukasnya.
Sumber:
