Kamu Penikmat Sate Kambing? Simak Lima Olahan Sehat Daging Kambing Ini!
Sate Kambing--
Kamu Penikmat Sate Kambing? Simak Ini Lima Olahan Sehat Daging Kambing
Hari Raya Idul Adha atau di kenal juga Hari Raya Idul Qur'ban sudah tiba. Biasa-nya, di lingkungan kita sudah mulai ramai merayakan dengan memotong hewan qurban berupa sapi dan domba atau kambing.
Salah satu hidangan yang paling ditunggu-tunggu adalah sate kambing. Sate kambing sendiri merupakan salah satu makanan favorit pada saat Hari Raya Idul Adha.
Namun ada beberapa masalah yang harus di perhatikan bagi penikmat sate kambing. kolesterol menjadi salah satu hal yang ditakuti setelah menyantap daging kambing. Oleh sebab itu, penting bagi masyarakat untuk tetap memperhatikan kesehatan dengan cara mengolah daging kambing baik.
BACA JUGA:Harga Realme C35 Terbaru 2023 Jadi Rp 1 Jutaan, Makin Murah Guys
Platform telemedisin Good Doctor dalam siaran pers-nya memberikan lima tips mengolah dan mengonsumsi daging kambing supaya kesehatan tetap terjaga.
Berikut 5 tips nya :
1. Hindari menambahkan santan kental ke dalam olahan daging kambing karena dapat memicu naiknya tekanan darah.
2. Hindari menggoreng daging kambing karena dapat menambah kalori dan lemak pada daging kambing. Mengonsumsi makanan digoreng menyebabkan konsumsi minyak jenuh yang tidak sehat dalam jumlah berlebih.
BACA JUGA:Luhut Respons IMF Minta Indonesia Hapus Kebijakan Larangan Ekspor Nikel
Selain itu, mengonsumsi makanan yang digoreng dan berlemak mempunyai kemungkinan lebih besar menjadi penyebab asam lambung naik
3. Good Doctor menyarankan untuk mengombinasikan olahan daging kambing dengan sayuran seperti tomat, bayam, dan sayuran hijau lainnya serta tambahkan rempah-rempah seperti bawang putih. Kandungan serat di dalam sayuran bisa memperlancar pencernaan dan mengurangi penyerapan kolesterol.
4. Pilih bagian daging tanpa lemak seperti bagian tenderloin atau daging has dalam tanpa lemak yang lebih cepat empuk saat dimasak.
5. Siapkan minuman dan buah-buahan yang membantu menurunkan kolesterol. Teh hijau yang kaya katekin (antioksidan flavonoid) dapat mengurangi penyerapan kolesterol dan meningkatkan kemampuan pembuangan kolesterol lewat feses.
Sumber:
