Gunung Semeru 6 Kali Gempa Erupsi, PVMBG Larang Aktivitas di 13 KM

Gunung Semeru 6 Kali Gempa Erupsi, PVMBG Larang Aktivitas di 13 KM

Gunung Semeru tercatat gempa 6 kali--PVMBG

Gunung Semeru 6 Kali Gempa Erupsi, PVMBG Larang Aktivitas di 13 KM - Gunung semeru alami gempa letusan pada Jumat, 23 Juni 2023  pukul 12.00 WIB.

Dilansir dari laman Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)  gunung semeru mengamali gempa letusan sebanyak enam kali.

"6 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 14-22 mm, dan lama gempa 48-100 detik," tulis dari laman PVMBG pada Jumat, 23 Juni 2023.

Selanjutnya terjadi dua kali gempa guguran dengan amplitudo 507 mm dan lama gempa 39-48 detik. Dan Gunung Semeru alami 9 kali Harmonik degan amplitudo 8-22, dan lama gempa 123-6291 detik.

Berdasarkan pengamatan visal, PVMBG menyatakan gunung semur tertutup kabut 0-II. Teramati asap kawah utama berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis hingga sedang tinggi sekitar 100-300 meter dari puncah.

Untuk kondisi cuaca di Gunung Semeru alami cerah dan angin lemah ke arah utara.

BACA JUGA:

PVMBG menghimbau pada masyarakat yang dekat di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokam, tidak lakukan aktivitas 13 km dari puncak (pusat erupsi).

Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.

Selanjutnya tidak beraktivitas dalam radius 5 KM dari kawah/puncak gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).

Mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.

BACA JUGA:

Mengenal Gunung Semeru


Momen Gunung Semeru mengeluarkan awan panas-@info_semeru-twitter

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: