Terseret-Seret Kasus Korupsi Menantunya, Ibu Mertua Eks Kepala Bea Cukai Makassar Diperiksa KPK

Terseret-Seret Kasus Korupsi Menantunya, Ibu Mertua Eks Kepala Bea Cukai Makassar Diperiksa KPK

Kepala Kantor Bea dan Cukai Makassar Andhi Pramono di Gedung Merah Putih KPK, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (14/3/2023). ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat--

Terseret-Seret Kasus Korupsi Menantunya, Ibu Mertua Eks Kepala Bea Cukai Makassar Diperiksa KPK - Wanita bernama Kamariah terseret-seret kasus korupsi yang membelit menantunya Eks Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono.

Kamariah terpaksa harus menjalani pemeriksaan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan Kamariah diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan penerimaan gratifikasi Andhi Pramono pada Kamis, 8 Juni 2023.

"Kamariah, ibu rumah tangga, dikonfirmasi terkait pengetahuannya mengenai transaksi keuangan tersangka dengan menggunakan rekening saksi dimaksud," katamua, Jumat, 9 Juni 2023.

 BACA JUGA:

Selain itu penyidik KPK juga memeriksa lima saksi lain dari pihak swasta yakni Janis Theofilus Puluh, Radiman, Rony Faslah, Andy dan Hasyim.

Ali menerangkan pemeriksaan saksi tersebut dilakukan pada Kamis di Polresta Barelang, Kota Batam, Kepulauan Riau.

Komisi Pemberantasan Korupsi menduga Andhi Pramono menyembunyikan asetnya di rumah mertuanya yang berada di Batam.

Dugaan tersebut muncul setelah KPK melakukan penggeledahan terkait penyidikan kasus Andhi Pramono di Kota Batam.

BACA JUGA:

Dalam penggeledahan di Batam, penyidik KPK menyita tiga unit mobil mewah yang diduga milik Andhi Pramono. Tiga mobil mewah itu ditemukan dalam sebuah ruko yakni Hummer, Toyota Roadster, dan Mini Morris.

Seluruh barang bukti yang ditemukan dalam penggeledahan tersebut selanjutnya disita sebagian dari proses penyidikan kasus dugaan penerimaan gratifikasi terhadap yang bersangkutan.

Ali menyebut ruko tersebut adalah sebuah ruko tertutup dan diduga memang digunakan untuk menyembunyikan tiga mobil mewah tersebut.

"Diduga ada kesengajaan disembunyikan," kata Ali.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: