Tifatul Sembiring Gelar Polling: Anies Baswedan Unggul Jauh dari Ganjar dan Prabowo
Politikus PKS Tifatul Sembiring.-fraksi.pks.id-
Banyak faktor yang mempengaruhi partisipasi pemilih dalam pilpres, termasuk akses ke media sosial, keterlibatan politik, dan faktor-faktor lain yang mungkin tidak terwakili dalam polling di Twitter.
Ketiga, polling di media sosial dapat terpengaruh oleh berbagai bentuk manipulasi seperti akun palsu atau bot yang dapat memberikan hasil yang bias atau tidak akurat.
Selain itu, orang dapat dengan sengaja memanipulasi polling dengan mengorganisir kampanye dukungan atau serangan terhadap kandidat tertentu.
Untuk menentukan pemenang pilpres, survei yang didasarkan pada sampel yang lebih representatif dan metodologi yang ilmiah biasanya lebih dapat diandalkan.
Survei seperti survei telepon, survei tatap muka, atau survei online yang menggunakan metode yang teruji dapat memberikan gambaran yang lebih akurat tentang preferensi pemilih dan membantu memprediksi hasil pilpres.
Hasil Survei Litbang Kompas
Sebelumnya, pada Mei 2023 kemarin, Lembaga Survei Litbang Kompas memaparkan hasil surveinya yang menunjukan suara Prabowo subianto naik, sementara Ganjar menurun dan Anies Stagnan.
Elektabilitas Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024 berada di puncak dengan 24,5 persen.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo unggul atas calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 22,8 persen.
"Suara Prabowo meningkat signifikan, yaitu 6,4 persen, dari sebelumnya 18,1 persen pada Januari 2023," tulis Litbang Kompas di Harian Kompas, Rabu, 24 Mei 2023.
Sementara elektablitas Ganjar Pranowo yang selama periode survei Oktober 2019 sampai Januari 2023 yang konsisten mengalami kenaikan, justru berbalik.
Elektabilitas Ganjar mengalami penurunan 2,5 persen dari survei Januari 2023 yang sebesar 25,3 persen.
Dalam survei Litbang Kompas disebutkan, penurunan elektabilitas Ganjar tak terlepas penolakannya terhadap tim sepak bola Israel yang berujung batalnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Sangat berpengaruh pada laju elektabilitasnya," tulis survei itu.
Sementara elektabilitas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berada di bawah Anies, yaitu 5,8 persen dan disusul oleh Menparekraf Sandiaga Uno dengan 1,9 persen, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yaitu 1,2 persen.
.jpeg)
Sumber:
