Anies Provokasi Pemilih Ganjar dan Prabowo Lewat Pidato Politik

Anies Provokasi Pemilih Ganjar dan Prabowo Lewat Pidato Politik

Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan--diolah berbagai sumber

 Anies Provokasi Lewat Pidato Politik - Calon presiden (capres) Anies Baswedan disebut-sebut memanfaatkan polemik ketegangan antara pendukung Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Direktur Eksekutif The Strategic Research and Consulting (TSRC) Yayan Hidayat mengatakan, Anies terus melakukan provokasi melalui berbagai pidato politiknya dalam berbagai kesempatan. 

Tujuannya, agar terjadi migrasi pemilih Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto ke dirinya. 

"Tentu Anies memanfaatkan polemik Ganjar dan Prabowo untuk mendulang keuntungan elektoral," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa 16 Mei 2023.

BACA JUGA:NasDem Ngarep Segera Ada Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi

Dia menjelaskan ketegangan hubungan antara pendukung Ganjar dan Prabowo, akan merugikan kedua kelompok itu secara elektoral. 

Sebab, secara tren elektoral dari periode Januari 2023 hingga Mei 2023 di antara tiga nama capres, masih berada di bawah 50 persen.

"Pertarungan masih sangat dinamis," ujarnya.

Apalagi kata dia, dalam berbagai simulasi survei terlihat sangat besar potensi akan terjadi pertarungan dua putaran dalam Pemilihan Presiden 2024 mendatang. 

BACA JUGA:Mengaku sebagai Ketua KNPI dan Rasis ke Anies, Umar Bonte Dipolisikan

Pertarungan dua putaran itu menyaratkan pemilih yang solid dan loyal agar tetap dapat menstabilkan dukungan hingga ke akhir pertarungan.

Yayan menjelaskan dalam berbagai simulasi pasangan calon, terlihat persaingan suara ketat terjadi antara Ganjar dan Prabowo. 

Namun, Anies selalu berada pada urutan terbawah. Ketegangan politik yang berlebihan antara Ganjar dan Prabowo akan memicu sentimen negatif dan memunculkan kejenuhan pada pemilih.

"Hal ini tentu menguntungkan Anies Baswedan secara elektoral," ungkapnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: