Penetapan 1 Syawal Berbeda, Sambil Terkekeh Menag: Bersyukurlah Lebaran Berkali Kali

Penetapan 1 Syawal Berbeda, Sambil Terkekeh Menag: Bersyukurlah Lebaran Berkali Kali

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut)-@YaqutCQoumas -Twitter

Penetapan 1 Syawal Berbeda, Sambil Terkekeh Menag: Bersyukurlah Lebaran Berkali Kali - Penetapan 1 Syawal 1444 Hijriyah atau Idul Fitri 2023 berpotensi berbeda antara Pemerintah dengan Muhammadiyah.

Pemerintah berpotensi menetapkan 1 Syawal bertepatan dengan Sabtu, 22 April 2023.

Sementara Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal jatuh pada Jumat, 21 April 2023.

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengakui potensi perbedaan penetapan 1 Syawal 1444 Hijriyah.

BACA JUGA:Kapan Lebaran Idul Fitri 2023? Mengacu Penanggalan Jawa Islam Jatuh Pada 22 April 2023

Menurutnya perbedaan waktu perayaan Idul Fitri 1444 H merupakan hal yang biasa.

"Indonesia berdiri juga karena berbeda, bukan karena sama, yang terpenting adalah bagaimana kita merayakan Lebaran yg berbeda itu untuk saling menghormati, jangan buat ikhtilaf (perbedaan) ini menjadi iftiraq (perpecahan)," katanya dikutip, Rabu, 19 April 2023.

Dia juga menekankan bahwa masyarakat harus menyikapi perbedaan ini dengan bijaksana, dan memahami bahwa itu adalah hal yang lumrah.

"Malah kita harus bersyukur karena lebarannya berkali-kali," kata Yaqut sambil terkekeh.

 BACA JUGA:Hasil Sidang Isbat Lebaran 2023, Wamenag: Penetapan Idul Fitri 1444 Berbeda dengan Muhammadiyah

Di sisi lain, Menag juga mengatakan pada perayaan Idul Fitri 1444 H yang dirayakan sebagian warga Indonesia bertepatan dengan Hari Kartini.

Dia pun menyebut perayaan Idul Fitri merupakan hadiah untuk perempuan Indonesia.

"Alhamdulillah, sebagian saudara-saudara kita akan merayakan Idul Fitri bertepatan dengan Hari Kartini. Ini adalah hadiah untuk perempuan Indonesia," katanya.

BACA JUGA:Lebaran Muhammadiyah 2023 Jatuh Pada Tanggal 21 April

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: