Berikut Tata Cara Salat Lailatul Qadar
Doa dan amalan hari Jumat. (Ilustrasi) -Ist-Berbagai sumber
Cara Salah Malam Lailatul Qadar- Malam Lailatul Qadar adalah malam yang mulia. Keutamaan malam Lailatul Qadar setara dengan beribadah selama 1000 bulan.
Keistimewaan malam Lailatul Qadar terdapat di dalam Al-Quran surah Al-Qadar:
"Malam Lailatul Qadar itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar."
Malam Lailatul Qadar dirahasikam oleh Allah Ta'ala. Namun Rasulullah SAW menganjurkan kita mencari keutamaan malam Lailatul Qadar di 10 malam terakhir bulan Ramadan terutama pada malam-malam ganjil. Misalnya malam 21, 23, 25, 27 dan 29.
Kita dianjurkan I'tiqaf di Masjid dengan perbanyak salat malam, zikir, sadaqah dan berdoa di malam Lailatul Qadar.
Lantas adakah salat khusus salat Lailatul Qadar? Bagaimana tata caranya:
Dilansir dari NU Online, salat sunnah malam lailatul qadar jarang sekali ditemukan di dalam karya para ulama fiqih dan juga kitab-kitab tasawuf.
BACA JUGA:
- Begini Ciri-Ciri Malam Lailatul Qadar Dalam Hadis Sahih
- 5 Amalan di Malam Lailatul Qadar, Jangan Sampai Terlewatkan
- Perbedaan Malam Nuzul Qur'an dan Malam Lailatul Qadar yang Wajib Diketahui
- Begini Pengertian Tarhib Ramadan
Tetapi shalat sunnah malam lailatul qadar setidaknya dapat ditemukan pada bab keutamaan malam lailatul qadar kitab nasihat Durratun Nasihin fil Wa‘zhi wal Irsyad.
Pada kitab tersebut, shalat sunnah malam lailatul qadar dilakukan sebanyak dua rakaat di mana Surat Al-Ikhlas dibaca sebanyak 7 kali setelah pembacaan Surat Al-Fatihah pada setiap rakaatnya.
Setelah salam, seseorang dianjurkan membaca istighfar (Astaghfirullāha wa atūbu ilayhi) sebanyak 70 kali.
Masih dari NU Online, berdasarkan riwayat dalam kitab Durratun Nashihin tersebut, orang yang melakukan shalat sunnah lailatul qadar akan diampuni dan juga kedua orang tuanya ketika ia bangun dari duduknya.
Allah, kata riwayat tersebut, juga mengutus malaikat ke surga untuk menanam pohonan, membangun istana, dan menggali sungai di surga bagi orang yang melakukan shalat sunnah lailatul qadar. (Lihat Syekh Utsman Al-Khaubawi, Durratun Nashihin fil Wa‘zhi wal Irsyad, [Daru Ihyail Kutubil Arabiyyah: tanpa tahun], halaman 285-286).
Tata cara shalat sunnah lailatul qadar dilansir dari NU Online:
Shalat sunnah lailatul qadar dilakukan sebanyak dua rakaat.
.jpeg)
Sumber:
