PKL di Irigasi Sipon Tangerang Ditertibkan, Ratusan Petugas dan Alat Berat dikerahkan

PKL di Irigasi Sipon Tangerang Ditertibkan, Ratusan Petugas dan Alat Berat dikerahkan

PKL di Irigasi Sipon Tangerang Ditertibkan, Ratusan Petugas dan Alat Berat dikerahkan --Rikhi Ferdian Untuk FIN

PKL di Irigasi Sipon Tangerang Ditertibkan, Ratusan Petugas dan Alat Berat dikerahkan - Para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di sepanjang jalan Irigasi Sipon, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, ditertibkan petugas gabungan.

Penertiban terhadap para PKL itu dilakukan oleh Satpol PP Kota Tangerang dibantu personel TNI Polri.

BACA JUGA:Bikin Pagar Sekolah Roboh, Aktivitas Perataan Tanah di Cisoka Tangerang Distop Satpol PP

Ratusan Personil berikut dua alat berat ekskavator, puluhan truk dan enam mobil pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan pada operasi penertiban secara besar-besaran tersebut.

"Kita melakukan tindakan penertiban terhadap pedagang kaki lima (PKL) yang melanggar perda tentang ketertiban umum," kata Kasat Pol PP Wawan Fauzi, Rabu 22 Februari 2023.

"Penertiban ini bukan yang pertama kali dialkukan, kita berharap hari ini adalah yang terakhir," imbuhnya.

Pasca ditertibkan, lanjut Wawan, pihaknya juga akan melaksanakan giat pemantauan maupun patroli bersama dilokasi pasar sipon.

BACA JUGA:Seluruh Pasar di Kabupaten Tangerang Bakal Dapat Pasokan MinyaKita dari Kemendag Jelang Ramadan

Hal ini untuk memastikan tidak akan ada lagi PKL yang melanggar dengan berjualan di bahu jalan maupun trotoar.

"Pihak kecamatan Cipondoh juga telah mengalokasikan beberapa lahan untuk dapat di manfaatkan oleh para PKL yang lapaknya digusur," katanya.

Dia pun menegaskan, jika masih didapati ada pedagang masih membandel berjualan di bahu jalan maupun trotoar Jalan Irigasi Sipon, pihaknya akan melakukan tindakan tegas.

"Akan dilakukan penyitaan dan membawa barang dagangan mereka ke Mako Satpol PP Kota Tangerang," tegasnya.

BACA JUGA:Proyek Pembangunan Pabrik di Kabupaten Tangerang Distop Satpol PP, Ini Penyebabnya

Dia berharap, tidak ada lagi aktifitas berjualan di sepanjang Jalan Irigasi Sipon.

Sebab sesuai progres pemkot Tangerang bahwa Jalan Irigasi Sipon akan dijadikan satu arah di dua sisinya.

"Kami membutuhkan waktu untuk itu, saat ini kesadaran masyarakat yang kita butuhkan bukan dengan penindakan," tukas Wawan.

Sementara, Camat Cipondoh Khotibul Imam menamabahkan, pihak Kecamatan Cipondoh akan bergabung dengan Satpol PP untuk melakukan pengawasan pasca penertiban hari ini.

BACA JUGA:Istri Momong Anak di Depan Rumah, Suami Asyik Setubuhi Adik Ipar di Dapur

"Kecamatan akan memantau, kalau nanti bakal ada lagi kita tegur, sehingga hasil dari penertiban hari ini tidak sia-sia," ucapnya.

Disinggung adanya pengakuan dari sejumlah pedagang yang mengaku telah membayar kepada pihak tertentu agar  bisa berjualan, Khotibul tak menutup mata atas kondisi itu.

Namun dia memastikan kalau pun ada itu adalah tindakan oknum tertentu.

"Ya sekarang tinggal  dibuktiin aja, memang nggak di mana-mana biasanya ada oknum seperti itu," ujarnya.

BACA JUGA:Siap-siap! Belanja di Mall Hingga Pasar Tradisional Kabupaten Tangerang Tak Boleh Menggunakan Kantong Plastik

"Seperti penertiban hari  ini ada yang minta diundur atau dibatalkan, karena apa mereka punya kepentingan di dalam yang  memanfaatkan lokasi," tukasnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rikhi Ferdian

Tentang Penulis

Sumber: