Edy Rahmayadi ke Erick Thohir yang Terpilih Jadi Ketum PSSI: Ada Kesulitan Pasti

Edy Rahmayadi ke Erick Thohir yang Terpilih Jadi Ketum PSSI: Ada Kesulitan Pasti

Edy Rahmayadi (tengah) saat masih menjadi Ketum PSSI (2016-2019).-Twitter/@PSSI-

Edy Rahmayadi ke Erick Thohir yang Terpilih Jadi Ketum PSSI: Ada Kesulitan Pasti - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi bilang ada kesulitan pasti ke Erick Thohir yang terpilih jadi Ketum PSSI 2023-2027.

Edy Rahmayadi bilang pasti ada kesulitan dalam memimpin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

"Ada kesulitan pasti, pasti kesulitan karena menyesuaikan kemauan atlet dan pembinaan secara utuh," kata Edy Rahmayadi di Medan.

"Ini artinya, statuta yang diatur oleh FIFA," sambungnya sebagaimana dikutip Antara, 20 Februari 2023.

BACA JUGA:Erick Thohir Bakal Berantas Mafia Pengaturan Skor, Thomas Doll Bilang Begini

Edy Rahmayadi yang merupakan mantan Ketum PSSI (2016-2019) mengaku memahami kondisi di tubuh PSSI.

Karena, menurut mantan Pangkostrad itu, lebih mudah mengatur atlet ketimbang pengurus PSSI.

"Jadi PSSI ini lebih susah mengatur pembinanya dari pada atletnya. Nah, ini pembinanya angin segar dan mayoritas orang-orang baru," ucap Edy.

"Kenapa saya bilang begitu, Karena saya pernah menjadi Ketua PSSI," sambungnya.

BACA JUGA:Liga 1 Indonesia: Curi Satu Poin di Kandang Persita Tangerang, Borneo FC Naik Peringkat Klasemen

Kendati demikian, Edy Rahmayadi meminta media dan wartawan untuk mendukung kepemimpinan Erick Thohir di PSSI demi kemajuan dunia sepakbola Indonesia.

Selanjutnya Edy Rahmayadi mendorong PSSI melakukan pembinaan atlet sepak bola dengan tetap menggelar kompetisi secara berjenjang dari Liga 3, Liga 2 dan Liga 1 yang dilakukan secara profesional.

Ia juga mendorong PSSI yang dipimpin Erick Thohir untuk memperbaiki sistem pembinaan atlet sepak bola di tanah air agar lebih baik secara kualitas.


Menteri BUMN Erick Thohir terpilih jadi Ketua Umum PSSI 2023-2027 beserta jajaran Waketum dan Exco.-pssi.org-

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tiyo Bayu Nugro

Tentang Penulis

Sumber: