Laporan Wanita Hampir Jadi Korban Perampokan di Bekasi Ditolak Polisi, Begini Penjelasan Kapolsek
Korban Dina Elfiarani dan Firman Firdaus, saat ditemui di TKP siang hari ini --
BEKASI, FIN.CO.ID - Laporan seorang wanita yang hampir menjadi korban perampokan di Kota Bekasi ditolak polisi.
Diketahui, usai mengambil uang tunai sebesar Rp100 juta dari Bank, seorang wanita bernama Dina Elfiarani (25) hampir menjadi korban perampokan di depan kantornya sendiri.
Menurut teman korban, Firman Firdaus (22) mengatakan, pihaknya telah melaporkan kasus percobaan perampokan tersebut kepada pihak Polsek Bekasi Timur.
"Sudah lapor ke polisi, respons polisi karena tidak ada yang dirugikan maka tidak dibuat laporan karena uangnya gak hilang," kata Firman Firdaus, saat ditemui fin.co.id Senin 30 Januari 2023.
Menurutnya sebelum melapor ke Polsek Bekasi Timur, dirinya telah melapor ke Polres Metro Bekasi Kota namun diarahkan untuk melapor ke polsek.
Selain itu, saat ini pihak kepolisian juga masih belum mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) meski korban sempat ditodong menggunakan senjata tajam.
BACA JUGA:Ternyata Ada 1.030.501 Formasi CPNS dan PPPK Tahun 2023, Segera Persiapkan Diri
"Polisi hanya bilang nanti akan dipatrolikan lagi, belum ada yang datang polisi ke sini," ucapnya.
Firman menjelaskan, uang yang dibawa oleh Dina Elfiarani memang berhasil diselamatkan oleh dirinya usai sempat menabrakan diri ke pelaku.
Namun tas kecil milik dirinya berhasil dibawa oleh para pelaku, meski tidak ada barang berharga ataupun uang nominal besar yang ada di dalamnya.
"Yang kebawa tas saya, isinya itu hanya data diri saya kaya dompet, SIM, STNK, ATM, paling sama uang receh Rp5 ribu karena handphone sempat mental," jelasnya.
BACA JUGA:Kasus Korupsi Impor Garam Industri Kemenperin, Pejabat Negara Diperiksa
Secara terpisah Kapolsek Bekasi Timur Kompol Ridha Adhitya mengungkapkan, pihaknya masih belum bisa menjelaskan lebih lanjut.
Sumber:
