PKS Tolak Biaya Haji 2023 Naik Hampir 2 Kali Lipat Sebesar Rp69 Juta

PKS Tolak Biaya Haji 2023 Naik Hampir 2 Kali Lipat Sebesar Rp69 Juta

Ilustrasi - Jemaah Haji Indonesia-ist-net

JAKARTA, FIN.CO.ID - Adanya kenaikan biaya haji 2023 yang diusulkan oleh Kementerian Agama ditanggapi Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKS Bukhori Yusuf. 

Bukhori menyatakan, usulan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) tahun 2023 yang diajukan Kemenag sebesar Rp69 juta dinilai terlalu besar. 

Bukhori menegaskan, biaya haji 2023 sebesar Rp 69 juta perlu diturunkan.

BACA JUGA:Biaya Haji 2023 Naik Jadi Rp69 Juta, Ini Penyebabnya

“Saya tegaskan bahwa Fraksi PKS selalu berusaha membela kepentingan umat dan kepentingan rakyat," ujarnya. 

Atas dari itu, PKS menilai, biaya (Bipih) haji 2023 yang diusulkan oleh Menteri Agama terlalu tinggi sehingga perlu dikaji lebih dalam. 

"Agar kita bisa menurunkan biaya itu, bisa terjangkau, nyaman bagi masyarakat”, ujar Bukhori dalam acara PKS Legislative Corner, Jumat 20 Januari 2023. 

Menurut Bukhori, meskipun naik, biaya perjalanan haji 2023 yang dibebankan kepada jemaah jangan terlalu besar perbedaannya dibanding tahun lalu.

BACA JUGA:108 Daftar Lembaga Pengelola Zakat Tidak Berizin dari Kemenag, Cek di Sini

Jika melihat usulan pemerintah sekarang, angkanya hampir mencapai dua kali lipat dari biaya yang dibebankan tahun lalu. 

"Di angka Rp69 juta rupiah. Fraksi PKS akan berusaha keras menurunkan biaya haji agar tak seperti yang diusulkan pemerintah saat ini,” tegasnya lagi.

Sebagai informasi, Kementerian Agama (Kemenag) telah mengusulkan kebijakan teranyar soal penyelenggaraan haji. 

Menag mengusulkan biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) 2023 sebesar Rp 98.893.909.

BACA JUGA:Manasik Ibadah Haji 2023 di OKU Sumatera Selatan Digelar Secara Massal

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: