Pasokan Air Kepada Ribuan Pelanggan Terhenti, Wali Kota Tangerang Tegur Dirut PDAM TKR

Pasokan Air Kepada Ribuan Pelanggan Terhenti, Wali Kota Tangerang Tegur Dirut PDAM TKR

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah Meninjau Layanan PDAM TKR yang Mengalami Gangguan (dok)--

TANGERANG, FIN.CO.ID -- Pasokan air PDAM Tirta Kerta Raharja (TKR) terhadap 9.000 pelanggan di Kota Tangerang, Banten, terhenti.

Terhentinya pasokan air bagi ribuan pelanggan PDAM TKR di wilayah Kota Tangerang itu dikarenakan instalasi pipa yang berada di jalur kereta api Tanah Tinggi mengalami kebocoran.

BACA JUGA:Jadi Korban Tabrak Lari Truk, Pengedara Honda Beat Tewas di Balaraja

BACA JUGA:Link Download Ada Disini! Rasakan Keunggulan GB WhatsApp v14.10 by SamMods Dibanding WA Biasa

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah yang meninjau lokasi bocornya pipa air milik PDAM TKR itu pun memberikan teguran keras.

Arief meminta pihak PDAM TKR milik Pemkab Tangerang itu untuk segera melakukan perbaikan. Terlebih, izin untuk memperbaiki pipa yang berada di jalur rel tersebut sudah dikeluarkan oleh PT. KAI.  

"Kebocoran pipa yang deket rel kereta gimana progresnya pak? Karena banyak masyarakat kota yang terdampak," kata Arief saat menghubungi Dirut PDAM TKR Sofyan Safar melalui telepon, Senin 9 Januari 2022. 

"Katanya izinnya sudah keluar?," imbuhnya. 

BACA JUGA:Kebakaran di Tangerang, Penderita Asma Tewas Akibat Terkepung Asap di Rumahnya

BACA JUGA:Link Download GB WhatsApp HeyMods v21.20.0 Update Januari 2023 Ada DISINI! Kapasitas Ringan 53,3 MB

Arief pun menawarkan bantuan kepada PDAM TKR agar pekerjaannya bisa cepat diselesaikan. Mengingat banyak warga yang terdampak. 

"Rencananya berapa hari pengerjaannya? Kalau ada yang bisa kita bantu kita bantu pak ya, biar masyarakat bisa kita layani," tuturnya.

"Kalau siang ini bisa dikerjain nyicil biar lebih cepat," sambungnya. 

Sementara, Dirut PDAM Tirta Benteng (TB) Sumarya menerangkan, bahwa kebocoran pipa PDAM tersebut sudah terjadi sejak akhir Desember 2022 lalu.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rikhi Ferdian

Tentang Penulis

Sumber: