BMKG Sebut Gempa Bumi di Bali Terjadi Akibat Adanya Aktivitas Sesar Naik Flores

BMKG Sebut Gempa Bumi di Bali Terjadi Akibat Adanya Aktivitas Sesar Naik Flores

Gempa Bali-ist-

JAKARTA, FIN.CO.ID- BMKG atau Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika menyebut, gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 5,2 di wilayah Bali akibat adanya aktivitas Sesar Naik Flores (Flores back arc thrust).

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 8,29 Lintang Selatan, 115,62 Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 1 km arah Timur Kubu, Karangasem, Bali pada kedalaman 30 km.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar Naik Flores," katanya, dilansir Antara, Rabu 14 Desember 2022.

BACA JUGA:Cuaca BMKG Hari Ini: Sejumlah Kota Besar Waspada Hujan dengan Berbagai Intensitas

Ia mengemukakan, gempa bumi yang terjadi pada Selasa, 13 Desember 2022 pukul 17.38 WIB di wilayah Pantai Timur Karangasem, Bali itu berdampak dan dirasakan di daerah Karangasem dengan skala intensitas III-IV MMI (bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).

Gempa juga dirasakan di daerah Mataram, Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Barat, dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu).

BACA JUGA:20 Gempa Susulan Terjadi di Karangasem Bali, Masyarakat Diminta Periksa Kondisi Rumah

Dan di daerah Tabanan, Kuta, Buleleng, Lombok Timur dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Hingga pukul 18.30 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 21 aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan magnitudo terbesar 4,6.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," katanya.

BACA JUGA:Gempa M5.2 Bali, Rumah Sakit di Karangasem Rusak

Gempa Susulan Masih Terjadi

Gempa susulan masih terjadi di Karangasem, Bali, pada Selasa malam, pukul 22.32 WIB di koordinat 8,23 Lintang Selatan dan 115,58 Bujur Timur, dengan Magnitudo 3,3.

BMKG mencatat setidaknya terjadi lima kali gempa bumi dengan magnitudo bervariasi sejak pukul 16.56 WIB.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: