Sertu Toni Jadi Korban Penusukan saat Kerusuhan di Deiyai Papua
Ilustrasi kerusuhan. (ist)--
PAPUA, FIN.CO.ID - Kerusuhan terjadi di Waghete, Kabupaten Deiyai, Papua Tengah pada Senin, 12 Desember 2022.
Peristiwa itu berawal saat seorang warga marah karena mengalami gatal-gatal setelah mengenakan baju yang dia beli di Pasar Waghete.
Keributan itu disusul dengan pembakaran kios oleh sekelompok warga.
BACA JUGA:Sambut Natal dan Tahun Baru, Ditlantas Polda Banten Gelar Tactical Floor Game
Tak terelakkan, kebekaran menyebar ke kios lainnya yang berada di sampingnya.
Akibat perilaku kelompok warga itu, tercatat 50 kios dan sembilan motor ludes terbakar.
Meski demikian, belum jelas data kerugian yang dialami akibat aksi kelompok warga itu.
Saat kejadian, Prajurit TNI Anggota Koramil Waghete Sertu Toni bersama anggota lainnya mencegah aksi pembakaran kios oleh massa.
BACA JUGA:Warga Diminta Berani Dokumentasikan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik
Namun, Sertu Tni malah menjadi korban penusukan.
"Tiba-tiba ada yang menyerang mereka, sehingga anggota berupaya menyelamatkan diri. Namun, Sertu Toni yang terkena tikaman benda tajam," ujar Dandim 1703 Deiyai Letkol Inf I Wayan Deddi di Jayapura, Senin, 12 Desember 2022.
Kini, sambung I Wayan, Sertu Toni dirawat di RSUD Nabire dan kondisinya relatif stabil.
Selain Sertu Toni, tambah Dandim, ada tiga warga sipil yang juga mengalami luka-luka.
BACA JUGA:Koalisi Parpol Menuju Pilpres 2024, Cak Imin: Semuanya Masih Rawan (Bubar)
Sumber:
