SEMARANG, FIN.CO.ID - Rektor nonaktif Universitas Lampung (Unila) Karomani menyebut Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifi Hasan Menitipkan keponakan agar masuk Fakultas Kedokteran Unila.
Pernyataan Karomani terungkap saat memberikan kesaksian.
Karomani memberikan kesaksian dalam sidang perkara dugaan suap penerimaan mahasiswa baru Unila tahun 2022.
Kesaksiannya disampaikan di Pengadilan Tipikor, Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Bandarlampung, Rabu, 30 November 2022.
BACA JUGA: Soal Titip Mahasiswa di Unila, KPK Bakal Panggil Mendag Bupati dan Pejabat Lain
Terdakwa Karomani saat itu dimintai keterangan sebagai saksi kasus dugaan suap untuk terdakwa Andi Desfiandi.
Atas pernyataan Karomani, akhirnya Mendag Zulkifli Hasan membuat pengakuan.
Dalam pengakuannya, Zulkifli hasan menyebut dirinya tidak memiliki keponakan yang mendaftar maupun kuliah di Unila.
"Tidak punya keponakan yang kuliah, tidak punya keponakan yang namanya itu, tidak ada saudara yang daftar kuliah di Unila," katanya usai kunjungan di Pasar Rasamala, Kota Semarang, Jateng, Jumat, 2 Desember 2022.
BACA JUGA: Buntut Kasus Rektor Unila Nonaktif Karomani, Anggota DPR Utut Adianto Diperiksa KPK
Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu juga menegaskan tidak mengenal Rektor Unila Karomani.
"Tidak punya ponakan, tidak punya rektor, 'clear' kan," katanya.
Sebelumnya, Rektor nonaktif Unila Karomani menyebut nama Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ikut menitipkan seseorang untuk dimasukkan sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran di universitas itu pada penerimaan tahun 2022.
BACA JUGA: Ternyata Pembangunan Gedung Lampung Nahdliyin Center Inisiatif Mantan Rektor Unila Karomani
"Zulkifli Hasan ikut menitipkan satu orang untuk diloloskan menjadi mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lampung," kata Karomani saat menjadi saksi kasus dugaan suap untuk terdakwa Andi Desfiandi di Pengadilan Tipikor Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Bandarlampung, Rabu (30/11).