Kapal Motor Mutiara Timur 1 Terbakar di Selat Bali, TNI AL Turunkan Kapal Perang Evakuasi Penumpang
Kapal ikan KM Angke Jaya 2 yang terbakar di Teluk Jakarta, Kepulauan Seribu, Kamis (14/4/2022). -Dinas Penerangan Koarmada I TNI AL-Dinas Penerangan Koarmada I TNI AL
JAKARTA, FIN.CO.ID - Ratusan penumpang Kapal Motor (KM) Mutiara Timur 1 yang terbakar di Selat Bali berhasil dievakuasi.
TNI AL mengevakuasi ratusan penumpang KM Mutiara Timur 1 yang terbakar saat berlayar dari Pelabuhan Banyuwangi, Jawa Timur tujuan Pelabuhan Gili Mas Lembar, Nusa Tenggara Barat.
BACA JUGA:Dugaan Suap Beking Tambang Ilegal Mulai Terungkap, DPR Dukung KPK
Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda (Laksda) TNI Tolhas Sininta Nauli Basana Hutabarat dalam mengatakan, pihaknya telah mengerahkan beberapa unsur Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) ke lokasi kapal yang terbakar.
"Di antaranya kami mengerahkan KRI RE Martadinata-331, KRI Sultan Hasanuddin-366, KAL Kadet-06, dan KAL Kadet-07 yang kebetulan sedang melaksanakan Pam VVIP KTT G20 di perairan Laut Bali," kata Pangkoarmada Hutabarat.
Menurut dia, tindakan tersebut sebagai implementasi pelaksanaan perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono.
Yakni untuk selalu menekankan kepada jajaran TNI AL untuk cepat dan tanggap terhadap permasalahan dan kesulitan rakyat.
BACA JUGA:Penipu Modus Masuk Akpol Raup 4,7 Miliar, Korban Diming-imingi Lolos tanpa Tes
Salah satunya dengan melibatkan segala potensi yang dimiliki baik personel maupun alutsista untuk kegiatan-kegiatan kemanusiaan seperti penanggulangan bencana, serta pencarian dan pertolongan (SAR).
Hingga Rabu malam ini, Pangkoarmada memastikan, telah mengevakuasi sekitar 250 orang penumpang KM Mutiara Timur 1 dalam kondisi selamat.
Dia merinci prajurit dari KRI REM-331 mengevakuasi sebanyak 210 penumpang. Selain itu, KAL Kadet-06 mengevakuasi sebanyak 21 penumpang, dan KAL Kadet-07 mengevakuasi sebanyak 19 penumpang.
"Selanjutnya seluruh penumpang KM Mutiara Timur I yang berhasil dievakuasi dibawa menuju Pangkalan TNI Angkatan Laut Banyuwangi, Jawa Timur, guna pemeriksaan kesehatan lebih lanjut," tandasnya.
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
