Gerakan Masyarakat Makan Ikan di Jakarta Sasar Siswa Sekolah Keluarga Miskin

Gerakan Masyarakat Makan Ikan di Jakarta Sasar Siswa Sekolah Keluarga Miskin

Makan Ikan Goreng Tingkatkan Risiko Orang Kena Dua Jenis Kanker , Image oleh RitaE dari Pixabay--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Politisi di Kebon Sirih meminta Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) menambah anggaran anggaran program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) dalam Rancangan APBD 2023.

Sekretaris Komisi B DPRD DKI Jakarta Wa Ode Herlina mengatakan, program Gemarikan sangat dibutuhkan guna meningkatkan perbaikan protein anak.

Terutama bagi anak-anak dari kalangan ekonomi menengah ke bawah.

BACA JUGA:NasDem Persilakan Anies Pilih Gibran Jadi Pendamping di Pilpres 2024

“Kami dukung anggaran dan kuotanya ditambah. Sehingga semakin menjangkau warga miskin di Jakarta dan hasilnya semakin maksimal,” ujar dia, Senin, 14 November 2022.

Program tersebut diharapkan bisa berjalan maksimal.

Namun untuk mendukungnya, kata Wa Ode, perlu dilakukan survei dan pendataan terhadap anak-anak usia sekolah yang sedang dalam masa pertumbuhan.

“Tentu pendataan harus jelas betul. Sosialisasinya juga harus digencarkan," tandas dia.

BACA JUGA:Ada Dugaan KKN dan Transaksional Proses Seleksi Panwaslu, DPR: Saya Punya Bukti Banyak

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta Suharini Eliawati menjelaskan, dalam Rancangan APBD 2023 pihaknya mengajukan penambahan anggaran dan kuota program Gemarikan sebesar Rp. 2,25 miliar.

Anggaran itu diperuntukan 5.600 peserta. 

Awalnya, anggaran yang diajukan hanya sebesar Rp. 1,2 miliar untuk 3.500 peserta.

Rinciannya:

BACA JUGA:Di Sela Dugaan Korupsi Tap In-Tap Out, Subsidi Penumpang Bus Transjakarta Capai Rp 3,5 Triliun

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Darul Fatah

Tentang Penulis

Sumber: