Penyidikan Kasus Konser Berdendang Bergoyang Terus Berjalan, Polisi: Dimungkinkan Ada Tersangka Lagi

Penyidikan Kasus Konser Berdendang Bergoyang Terus Berjalan, Polisi: Dimungkinkan Ada Tersangka Lagi

Konser musik Berdendang Bergoyang pada Jumat, 28 Oktober 2022 di Istora Senayan-@berdendangbergoyang-Instagram

JAKARTA, FIN.CO.ID -- Pihak kepolisian mengungkapkan bahwa tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru kasus festival musik 'Berdendang Bergoyang'.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengatakan, terkait festival musik 'Berdendang Bergoyang' dimungkinkan akan ada tersangkal lagi.

BACA JUGA:2 Tersangka Konser 'Berdendang Bergoyang' Adalah Penanggung Jawab Acara dan Direktur

BACA JUGA:Ricuh Festival Musik 'Berdendang Bergoyang', Polisi Tetapkan Dua Tersangka

"Tidak menutup kemungkinan mana kala dalam proses penyidikan ditemukan fakta-fakta baru lagi, dimungkinkan ada tersangka lagi," kata Komarudin di Jakarta, Senin, 7 November 2022.

Diketahui festival musik 'Berdendang Bergoyang' digelar di Istora, Komplek Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, beberapa hari lalu.

Komarudin memastikan hal itu akan dilakukan sesuai dengan prosedur dan berdasarkan temuan penyidik di lapangan.

"Tentunya dilihat dari berbagai aspek dan terkait dengan pelanggaran atau masalah yang terjadi di 'Berdendang Bergoyang'," ujarnya.

BACA JUGA:Buntut Konser Berdendang Bergoyang, Kota Bekasi Larang Konser Berskala Besar

Meski telah ada penetapan tersangka, Komarudin memastikan proses penyidikan terkait konser Berdendang Bergoyang akan terus berjalan.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah membatalkan lanjutan konser musik 'Berdendang Bergoyang' di Istora Senayan Jakarta pada Minggu, 30 Oktober 2022 demi keselamatan penonton.

Awalnya, konser tersebut direncanakan berlangsung selama tiga hari, yakni 28-30 Oktober 2022.

Namun jumlah pengunjung yang membludak pada hari kedua membuat pihak Kepolisian memutuskan untuk membatalkan konser pada hari ketiga.

BACA JUGA:Tak Profesional, Lima Panitia Berdendang Bergoyang Digarap Polisi

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sahroni

Tentang Penulis

Sumber: