JAKARTA, FIN.CO.ID - Ketua Cyber Indonesia sekaligus pegiat media sosial Husin Alwi Shihab beberkan komentar menohok terhadap dr Tifa yang tuding ijazah Presiden Joko Widodo (Jokowi) palsu.
Husin Shihab menyampaikan opininya pada sebuah kicauan melalui akun media sosial Twitter bernama @HusinShihab.
Ketua Cyber Indonesia itu memang terpantau aktif dalam memakai platform tersebut untuk menyuarakan pendapat pribadinya.
Kini Husin Shihab turut angkat bicara terhadap tudingan dr Tifa (Tifauzia Tyassumma) yang menyebutkan ijazah Jokowi lulusan UGM palsu.
"Astaghfirullah. Saya menyesal ikut mengomentari cuitan @DokterTifa," tulis Husin Shihab.
Bagi Husin Shihab, kredibilitas dr Tifa kurang mumpuni dalam menjadi rujukan yang tepat terhadap sebuah isu.
"Ternyata kredibilitasnya tidak mumpuni dan tak layak untuk dijadikan rujukan netizen NKRI," tulis Husin Shihab.
"Kecuali bagi para Kadrun, memang pas sosoknya untuk dijadikan rujukan Kadrun ini orang," sambungnya.
BACA JUGA: Nyindir Ijazah Palsu Jokowi, Dokter Tifa: Ruwet Seperti Mobil Esemka
Selain itu pegiat media sosial ini juga membagikan tangkapan layar dari pernyataan DR. Berlian Siagian yang bilang dr Tifa itu praktik izinnya sudah dicabut sembilan tahun lalu.
"Seorang buzzer bernama Tifauzia Tyassuma, adalah dokter yang izin praktiknya sudah mati sembilan tahun lalu entah karena apa," beber Berlian.
"Dia telah membuat berita bohong tentang vaksinasi Covid-19 yang disebarkan di Rubrik Harian Republika," sambung Berlian.
Dokter Tifauzia Tyassuma atau biasa disapa dr Tifa.-Instagram/@tifauziatyassuma-
Bagi DR. Berlian Siagian, dr Tifa bisa saja dipidanakan atas perbuatan yang telah diperbuat lantaran merugikan publik.