Alasan Madu Begitu Menyehatkan, Ini Kata Pakar Gaya Hidup Sehat ala Islam

Alasan Madu Begitu Menyehatkan, Ini Kata Pakar Gaya Hidup Sehat ala Islam

Madu, Image oleh Dagny Walter dari Pixabay--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Banyak orang yang bertanya mengapa madu itu menyehatkan. Dan menurut dr. Zaidul Akbar, jawabannya cukuplah mudah.

“Mengapa madu bermanfaat? Jawaban mudahnya ya karena memang Allah yang menjanjikan seperti itu,” kata dr. Zaidul Akbar seperti dikutip FIN dari akun Instagram resmi miliknya.

“Allah menjanjikan kesembuhan dalam madu. Terus apa lagi..? Karena lebah adalah hewan yang mendapat wahyu dari Allah untuk mengambil nektar-nektar yang jumlahnya jutaaan, untuk hanya menjadi beberapa mili madu untuk manusia”.

Adapun yang membuat madu sehat kata pakar gaya hidup sehat ala Islam itu, adalah kandungan gizi yang terdapat di dalamnya. Hal inilah yang menurut penggagas Jurus Sehat Rasulullah itu, menjadi alasan mengapa madu begitu menyehatkan.

“Madu adalah kasih sayang Allah kepada manusia ciptaaan-Nya, dan diberkahi madu karena memang di dalamnya ada berlimpah khasiat mulai dari asam amino, protein, enzim, mineral penting yang semuanya memang untuk kebutuhan manusia,” ungkapnya dr. Zaidul Akbar.

Dan ketika bicara cara minum madu agar cepat diserap tubuh. dr. Zaidul Akbar menyarankan Anda meminumnya dengan dicampur air minum terlebih dahulu.

“Sudah minum madu hari ini? Kalo belum minumnya campur air putih aja biar cepat diserap badan, kl minum langsung boleh? Boleh lah,” tutupnya.

Apa boleh mengganti gula pasir dengan madu jika diabetes?

Jawabnya menurut ahli adalah mungkin tidak seperti yang Anda kira. Menurut M. Regina Castro, MD, secara umum tidak ada benefit lebih yang didapat penderita diabetes dari mengganti gula pasir dengan madu.

Jika pun ada, jumlah kalori dan karbohidrat yang dipangkas dari mengganti gula pasir dengan madu adalah tidaklah signifikan.

"Madu sendiri lebih manis dari gula pasir. Jadi jika Anda ingin lebih prefer madu, gunakanlah madu dalam jumlah yang kecil," kata Regina Castro, MD seperti dikutip FIN dari Mayo Clinic.

 Jadi jika harus menjawab pertanyaan apa boleh mengganti gula pasir dengan madu jika diabetes, maka jawab dokter Regina adalah dengan mengkonsumsinya dengan porsi sedang.

"Pastikan untuk menghitung jumlah karbo pada madu, sebagai bagian dari diet makan Anda sebagai penderita diabetes," sarannya.

Madu Jangan Diberikan pada Anak Bayi

Padahal menurut ahli, via Halodoc, memberi madu pada bayi sangatlah tidak dianjurkan, karena punya potensi membahayakan nyawa.

Potensi bahaya yang dimaksud di sini adalah adalah memicu kondisi bernama penyakit botulisme.

Ya, memberikan madu pada bayi berusia di bawah satu tahun dapat menyebabkan botulisme.

Meski jarang terjadi, namun mewaspadai akan risiko ini penting untuk mencegah bayi baru lahir dari kondisi yang tidak diinginkan.
 
Botulisme disebabkan oleh bakteri Clostridium botulinum. Botulisme ini menyerang sistem saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan.

Selain menyebabkan kelumpuhan, botulisme juga dapat menyebabkan efek lain seperti gagalnya fungsi sistem pernapasan.


DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: