JAKARTA, FIN.CO.ID -- Pemain depan Richarlison de Andrade, baru saja jadi korban serangan berbau rasis saat membela Timnas Brasil.
Saat itu Brasil menang 5-1 dalam laga persahabatan melawan Tunisia di Paris , Rabu, 28 September 2022 dini hari WIB.
BACA JUGA: Piala Dunia Amputasi 2022: Berada di Grup C, Inggris Bakal Menjadi Lawan Terberat Tim Garuda INAF
BACA JUGA: BRI Liga 1 2022/2023: Main di Kandang Lawan, Persita Tangerang Tekuk PSS Sleman 1-2
Kapten Tottenham Hotspur Harry Kane mengutuk insiden rasis yang melibatkan rekan satu timnya itu.
Kane mengutuk insiden itu sebagai "tidak dapat diterima."
Pisang dilemparkan ke arah para pemain Brazil yang merayakan gol Richarlison sehingga memicu FIFA menyelidiki insiden tersebut.
Richarlison mengatakan di media sosial setelah pertandingan bahwa kecuali hukuman tegas dijatuhkan oleh otoritas-otoritas sepakbola seperti FIFA, maka kejadian itu akan terus berulang.
BACA JUGA: Hadapi Persipasi Bekasi di Laga Penentu Grup A Liga 3, Citeureup Raya Mewaspadai Kapten Amarzukih
Kane mengamini pandangan rekan satu klubnya dalam sebuah wawancara dengan ESPN Brazil.
"Sangat mengecewakan melihatnya," kata Kane.
“Saya belum bertemu lagi (dengan Richarlison) dan berkesempatan membahas rasisme yang dia derita melawan Tunisia."
"Saya kira FIFA sudah menyatakan akan menyelidiki dan mencari tahu apa yang terjadi, tetapi biasanya, hal semacam itu tidak bisa ditolerir. Saya berharap FIFA bisa kuat dan mencari tahu siapa yang melakukannya, memastikan sanksi yang tepat ."
BACA JUGA: Jelang Laga Penentuan Grup A Liga 3, Persipasi Bekasi Ogah Anggap Enteng Citeureup Raya
Kane mengaku senang bermain bersama Richarlison di Spurs setelah pemain itu bergabung dari Everton.
