JAKARTA, FIN.CO.ID - Program sumur resapan di Jakarta masih terus berlanjut.
Kendati proyek itu menuai kritik tajam dari DPRD DKI Jakarta.
Bahkan, DPRD DKI beranggapan bahwa proyek sumur resapan hanya sia-sia.
(BACA JUGA: Program Sumur Resapan Anies Masih Jalan Terus, DPRD DKI: Yang Harus Dibenerin Itu Kali!)
Alasannya, normalisasi kali yang ada di Jakarta lebih diperlukan.
Sehingga aliran alir bisa berjalan dengan normal.
Selama ini banyak aliran yang alami penyempitan gegara disalahgunakan oleh oknum.
Namun apa boleh buat, musim hujan di depan mata, Gubernur Anies Baswedan meyakini bahwa memperbanyak sumur resapan berguna untuk mengantisipasi genangan air.
(BACA JUGA: Sumur Resapan Anies Disindir, Lebih Manfaat Buat Ternak Lele)
Seperti yang dilakukan 15 anggota Satgas Sumber Daya Air (SDA) Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.
Mereka dikerahkan untuk membuat dua sumur resapan di Gang Secang, RW. 05, Utan Kayu Utara (UKU), Matraman, Jakarta Timur, Selasa (20/9/2022).
Koordinator Satgas SDA Satpel Kecamatan Matraman Tamrizal mengatakan, pembuatan sumur resapan ini dilakukan untuk mengantisipasi timbulnya genangan saat musim hujan di sejumlah lokasi.
Menurut dia, pembangunan dua sumur resapan ini menambah jumlah keseluruhan sumur resapan yang dibangun pihaknya, menjadi 37 sumur resapan.
(BACA JUGA: Cegah Banjir, Pemkot Cilegon Bangun 473 Sumur Resapan)
"Saat, ini kita sedang bangun dua sumur resapan di Gang Secang RW 05 Utan Kayu Utara. Targetnya besok sudah kelar dan kita akan beralih mengerjakan di lokasi lain," ujar Tamrizal.