BEKASI, FIN.CO.ID -- Puluhan Transpuan di Kota Bekasi, tercatat mengajukan perubahan administrasi kependudukan (Adminduk) ke Dinas Kependudukan Catatan dan Sipil (Disdukcapil) Kota Bekasi.
Kepala Disdukcapil Kota Bekasi Taufik Rahmat Hidayat menjelaskan, jumlah Transpuan yang mengajukan perubahan terbilang cukup banyak.
(BACA JUGA:Alhamdulillah Tarif Transjakarta, LRT dan MRT Gak Jadi Naik, DPRD DKI: Kasihan Rakyat Lagi Susah)
(BACA JUGA: Jajakan Diri di Jalan Kalimalang, Enam Wanita Terjaring Razia)
"Tercatat untuk tahun ini hingga Akhir Agustus, Transpuan yang mengusulkan perubahan identitas diri jumlahnya sebanyak 10 orang," ucap Taufik Rahmat Hidayat, Jumat 16 September 2022.
Menurutnya, untuk mekanisme pengurusan perubahan adminduk terhadap transpuan, tidak ada perbedaan prosedur dengan warga pada umumnya.
"Persyaratannya jika sebelumnya sudah punya NIK, maka langsung dipersilahkan melakukan perekaman dengan membawa KK, Akta Kelahiran," jelasnya.
Tidak hanya itu, untuk merubah Adminduk pihak yang akan mengajukan bisa membawa keputusan pengadilan yang telah menetapkan.
(BACA JUGA:All New Honda BR-V Catat Rekor Penjualan Bulanan Tertinggi Sepanjang 2022)
(BACA JUGA: Terungkap, Alasan Pol Espargaro Ogah Perpanjang Kontrak Dengan Honda)
Jika pihak Transpuan yang sudah memiliki KTP elektronik dan hanya ingin mengubah foto, hanya cukup datang dan membawa KTP lama.
"Semua pasti kami layani, untuk warga transgender atau transpuan di Kantor Disdukcapil Kota Bekasi melalui Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk," ungkapnya.
Taufik Rahmat mengungkapkan, Disdukcapil sudah membuka layan sejak Agustus Tahun 2021. Pada tahun tersebut, tercatat Transpuan yang melakukan perubahan sebanyak 7 orang.
"Apabila Transpuan ingin melakukan perubahan identitas diri beserta administrasi nanti ada koordinator, nantinya koordinator yang berkoordinasi ke pihak Pendaftaran Penduduk di Disdukcapil," pungkasnya. ( Tuahta Simanjuntak)
