Lakukan Ibadah Umrah untuk Arwah Ratu Elizabeth II, Pria Yaman Ditangkap Polisi Arab Saudi

Lakukan Ibadah Umrah untuk Arwah Ratu Elizabeth II, Pria Yaman Ditangkap Polisi Arab Saudi

Pelaksanaan ibadah haji. -Ist-

RIYADH, FIN.CO.ID- Seorang pria warga negara Yaman ditangkap pihak Arab Saudi karena mengaku menunaikan ibadah umrah untuk mendiang Ratu Inggris Elizabeth II yang baru saja meninggal beberapa hari lalu. 

Pihak Arab Saudi mengetahui pria tersebut melalui sebuah video yang dia bagikan melalui media sosial. 

Pria itu menggunakan spanduk yang bertuliskan pemberitahuan bahwa dirinya menunaikan ibadah umrah untuj Ratu ElizabetII. Dia juga mendoakan Elizabeth ditempatkan bersama orang-orang saleh. 

(BACA JUGA:Garuda Indonesia Buka Layanan Penerbangan Umrah Dari Makassar)

(BACA JUGA:Bikin Haru, Ucapan Belasungkawa Rakyat Indonesia atas Wafatnya Ratu Elizabeth II)

"Umrah untuk jiwa Ratu Elizabeth II, kami meminta Tuhan untuk menerimanya di surga dan di antara orang-orang yang saleh," bunyi spanduk yang dibawanya, seperti kutip dari France24, Selasa 13 September 2022.

Rekaman itu beredar luas di media sosial Arab Saudi. Netizen Arab Saudi  menyerukan penangkapan pria itu.

Arab Saudi selama ini melarang jemaah haji datang ke Makkah dengan membawa spanduk atau meneriakkan slogan-slogan tertentu. 

Adapun Islam secara tegas melarang pemeluknya melakukan umrah kepada non muslim. 

(BACA JUGA:Ratu Elizabeth II Meninggal, Liga Inggris Resmi Menunda Pertandingan Sebagai Bentuk Penghormatan Terakhir)

(BACA JUGA:Meninggalnya Ratu Elizabeth II, Pelangi Muncul di Istana Buckingham )

Apalagi Ratu Elizabeth merupakan gubernur tertinggi Gereja Inggris, gereja induk dari persekutuan Anglikan di seluruh dunia.

Otoritas Arab Saudi mengakui telah menangkap pria tersebut usai videonya viral. 

"Pasukan keamanan di Masjidil Haram menangkap seorang warga berkebangsaan Yaman yang muncul dalam potongan video membawa spanduk di dalam Masjidil Haram, melanggar peraturan dan instruksi untuk umrah," bunyi sebuah pernyataan otoritas Aran Saudi. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: