JAKARTA, FIN.CO.ID - Dr Tifa turut menanggapi perihal hebohnya seorang hacker bernama Bjorka yang membongkar data pribadi milik menteri.
Sebagaimana dikabarkan, Bjorka telah membocorkan data pribadi yang diduga milik Menteri Luhut Binsar Panjaitan dan Ketua DPR RI Puan Maharani yang belum di vaksin booster.
Mengenai hal ini, dr Tifa menyinggung pernyataan para menteri jika masyarakat harus wajib vaksin booster.
Pernyataan dr Tifa diketahui melalui akun Twitter pribadinya yang bernama @Doktertifa pada Senin, 12 September 2022.
(BACA JUGA: Bjorka Bocorkan Data Pribadi Menteri yang Belum Vaksin Booster, Alvin Lie Beri Komentar Menohok)
"Data yang diretas @bjorka Para menteri ternyata belum booster. Ada menteri yang kasih ancaman: kalau tidak booster bakal mati. Eh belum booster juga! Lho lho," tulis Dokter Tifa
Dr Tifa turut mempertanyakan terhadap para menteri yang belum melakukan vaksin booster. Selain itu ia turut mendukung atas tindakan Bjorka.
"Pertanyaanya: kenapa para pejabat ini takut booster? bener nih bjorkanis, ini bahaya! bahaya buat pemerintah," ungkapnya.
(BACA JUGA: Hacker Bjorka Bocorkan Data Pribadi Menteri Luhut yang Baru 2 Kali Vaksin, Benarkah?)
Akun Bjorka ditangguhkan
Akun Twitter milik Bjorka dengan username @bjorkanism ditangguhkan oleh pihak Twitter sejak Ahad kemarin 11 September 2022.
Hingga pada Senin pagi ini, akun yang mengaku sebagai hacker itu kini tak bisa diakses. Hanya tertulis: Akun Ditangguhkan.
Bjorka diduga dilaporkan secara massal oleh pengguna Twitter setelah membocorkan data pribadi milik sejumlah pejabat negara.
Mulai dari Ketua DPR RI, Puan Maharani hingga Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Johnny G Plate hingga pegiat medsos Denny Siregar. dan Menko Luhut.
(BACA JUGA: Usai Bocorkan Data Pribadi Denny Siregar, Akun Hacker Bjorka Tumbang Ditangguhkan Twitter)
