Pesan AHY ke Pemerintah: Jangan Salah Gunakan Kebaikan dan Kesabaran Masyarakat

Pesan AHY ke Pemerintah:  Jangan Salah Gunakan Kebaikan dan Kesabaran Masyarakat

Ketum Demokrat, Agus Harimurti Yudhono atau AHY--Antara

JAKARTA, FIN.CO.ID- Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengingatkan pemerintah dan elit politik bahwa masyarakat Indonesia sebenarnya sabar dan baik.

"Tapi janganlah penguasa, janganlah elit politik menyalahgunakan kebaikan dan kesabaran masyarakat Indonesia ini," kata AHY dalam penutupan Sekolah Demokrasi (Sekdem) angkatan ke-5 yang diselenggarakan LP3ES di Jakarta 4 September 2022.

"Cukup sudah masalah mereka. Ekonomi, penghasilan, daya beli yang tertekan. Banyak yang semakin miskin, banyak yang menganggur, dan pada akhirnya (anak-anak mereka) harus putus sekolah," kata AHY menjawab pertanyaan Nike Mutiara Fauziah, peserta dari Purwokerto, Jawa Tengah. 

(BACA JUGA:Pasangan Anies-AHY Unggul di Pilpres 2024, Berdasarkan Hasil Lembaga Survei Independen)

(BACA JUGA:Momen Surya Paloh, AHY dan Sohibul Iman Duduk Semeja di Resepsi Pernikahan Putri Anies Baswedan)

"Jangan ditambah-tambah dengan masalah ketidakadilan, masalah pembungkaman suara dan hal-hal lain yang terkait dengan kebebasan sipil lainnya," kata AHY melanjutkan.

Dalam paparannya sebelum diskusi, AHY menunjukkan bahwa demokrasi dan pertumbuhan ekonomi bisa tumbuh seiring sejalan. 

Ini terbukti dari naiknya pendapatan per kapita orang Indonesia sampai tiga kali lipat, bersamaan dengan berkembangnya demokrasi, terjaganya kebebasan berekspresi dalam periode 2004-2014, saat Indonesia dipimpin Presiden ke-6 RI SBY dan Demokrat memimpin koalisi pemerintahan.

(BACA JUGA:Jelang Pemilu 2024, AHY Peringatkan Tiga Ancaman Demokrasi)

(BACA JUGA:Demokrat Somasi Kamaruddin Simanjuntak Terkait Ucapan 'Disembah SBY')

"Demokrat punya pengalaman yang lengkap," kata AHY yang tampil segar dalam kemeja dan jas biru tanpa dasi.

"Kami pernah menjadi bagian dari the ruling party selama 10 tahun, dan insyaallah selama 10 tahun ini menjadi partai oposisi. Jadi kami punya perspektif yang lengkap tentang berbagai aspirasi masyarakat," kata AHY, dalam diskusi yang dipandu Dr. Wijayanto, Direktur Kajian Media dan Politik LP3ES.

Sekolah Demokrasi (Sekdem) merupakan program reguler yang diselenggarakan LP3ES sebagai ruang dialog dan berbagi diantara berbagai kelompok masyarakat sipil. Mulai angkatan ke-5 ini, program Sekolah Demokrasi juga didukung oleh KITLV Leiden.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: