Jelang Pemilu 2024, AHY Peringatkan Tiga Ancaman Demokrasi

Jelang Pemilu 2024, AHY Peringatkan Tiga Ancaman Demokrasi

Ketum Demokrat, Agus Harimurti Yudhono atau AHY--Antara

JAKART, FIN. CO.ID- Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY memperingatkan tentang tiga ancaman yang bisa merusak demokrasi dalam Pemilu 2024 mendatang.

Hal ini disampaikan AHY di depan KPU, Bawaslu, pimpinan partai-partai politik, dan juga media, di Jakarta Senin 1 Agustus 2022.

Ancaman pertama, menurut AHY, adalah politik uang atau politik transaksional.

“Mari kita kawal Pemilu ini agar tidak terjadi politik uang yang berlebihan, vote buying. Ini bahaya karena hanya mereka yang memiliki uang yang akhirnya bisa menguasai politik dan mengawaki negara ini,” ujar AHY dilansir FIN, Rabu 3 Agustus 2022.

(BACA JUGA:Kapolri Resmi Nonaktifkan Irjen Ferdy Sambo, Benny Harman Demokrat Tulis Tanggapan Tak Terduga)

(BACA JUGA:Rencana Pertemuan AHY dengan Prabowo 'Bocor', Demokrat: Lokasinya di Kertanegara )

Ancaman kedua, kata AHY, adalah politik identitas. “Jika dieksploitasi secara berlebihan, politik agama, suku, ras dan identitas lainnya, maka ini berbahaya. Ini hanya akan menimbulkan perpecahan diantara kita dan sentimen itu akan diteruskan pada anak, cucu kita. Cost-nya terlalu tinggi,” tegas AHY.

Ancaman ketiga, kata AHY, Politik fitnah, hoax, fake news, black campaign.

"Mari kita memiliki mekanisme sebagai bangsa untuk melawan itu semua. Jangan biarkan bangsa kita dihancurkan oleh perilaku buzzer-buzzer yang hanya ingin meruntuhkan persatuan diantara kita," katanya. 

(BACA JUGA:Sinyal Tegas Ogah Berkoalisi, Hasto: Sulit Kerja Sama dengan PKS dan Demokrat)

(BACA JUGA:Wahidin Halim Hengkang ke NasDem, Kader Demokrat Gelar Potong Tumpeng)

Sebagai solusi, AHY mengajak penyelenggara pemilu, maupun masyarakat, khususnya generasi muda, sebagai kelompok calon pemilih terbesar, untuk mengembangkan literasi politik.

"Pada akhirnya, demokrasi tidak boleh hanya dihitung hanya dari regularitas penyelenggaraan pemilu, tapi juga kualitas dan rasionalitas para pemilih untuk menggunakan haknya memilih pemimpin yang paling tepat bagi rakyat," ujarnya. 

Peringatan AHY ini disampaikan dalam siaran langsung salah satu media TV Nasional yang mencanangkan diri sebagai kanal Pemilu yang terpercaya. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: