Hasil Tes Toksikologi, Terkuak Jenis Racun Penyebab Kematian Anggota TNI AD Kopda Muslimin

Hasil Tes Toksikologi, Terkuak Jenis Racun Penyebab Kematian Anggota TNI AD Kopda Muslimin

Kopda Muslimin meninggal dunia.-Instagram/@infokomando.official-

SEMARANG, FIN.CO.ID - Penyebab kematian anggota TNI AD Kopda Muslimin akhirnya terkuak.

Kematian Kopda Muslimin, otak penembakan sang istri terungkap berdasarkan hasil pemeriksaan toksikologi dan visum.

Setelah buron usai kasus penembakan, sang istri Rina Wulandari di Semarang, Jawa Tengah, Kopda Muslimin ditemukan meninggal dunia.

(BACA JUGA:Kopda Muslimin Tinggalkan Surat Wasiat Untuk Anak, Ditemukan di Tempat Ini dan Ditulis Tangan Sendiri)

(BACA JUGA:Hasil Autopsi Jenazah Kopda Muslim Cepat Keluar, Pomdam IV/Diponegoro: Keracunan)

(BACA JUGA:Sebelum Tewas Minum Racun, Kopda Muslimin Sempat Ajak Anak dan Istri Mudik )

Otak pelaku penembakan Rina Wulandari itu ditemukan meninggal dunia di rumah orang tuanya di Kendal, Jawa Tengah.

Kopda Muslimin ditemukan meninggal dunia, sepuluh hari setelah kasus penembakan.

Kepala Penerangan Kodam IV Diponegoro Letkol Bambang Hermanto menjelaskan berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, Kopda Muslimin meninggal dunia akibat racun sianida.

(BACA JUGA:Ini Nasihat Mulia Orang Tua ke Kopda M Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa)

(BACA JUGA:Keras! Guntur Romli Beri Reaksi Tajam ke Kopda Muslimin yang Jadi Dalang Penembakan Sang Istri)

"Dari hasil pemeriksaan toksikologi, ditemukan antara lain baik dari sampel urine, otak kecil, batang otak, ginjal kiri, jantung, dan paru kiri positif mengandung racun sianida," katanya dalam keterangannya di Semarang, Kamis, 1 September 2022.

Kandungan sianida, kata dia, juga ditemukan di sampel darah, otak besar, lambung, hati, serta ginjal kanan.

Dari hasil visum et repertum, lanjut dia, juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh Muslimin.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: