AKP Irfan Widyanto, Peraih Adhi Makayasa 2010 yang Terlibat Kasus Brigadir J

AKP Irfan Widyanto, Peraih Adhi Makayasa 2010 yang Terlibat Kasus Brigadir J

Logo Polri-Polri-

JAKARTA, FIN.CO.ID - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menerbitkan surat telegram nomor ST/1751/VIII/KEP./2022 tertanggal 22 Agustus 2022.

Ada 24 anggota Polri yang dimutasi dalam surat telegram yang  ditandatangani As SDM Polri Irjen Pol Wahyu Widada tersebut.

(BACA JUGA:Kapolri Ungkap Sosok Polisi Pertama yang Hadir di TKP Pembunuhan Brigadir J)

Sebanyak 24 personel itu terdiri dari 4 Kombes, 5 AKBP, 2 Kompol, 4 AKP, 2 Iptu, 1 Ipda, 1 Bripka, 1 Brigadir Polisi (Brigpol), dan 2 Briptu, serta 2 Bharada.

Dari 24 anggota Polri tersebut, ternyata ada 1 perwira peraih Adhi Makayasa. Perwira tersebut adalah AKP Irfan Widyanto. Dia tercatat sebagai angkatan 42 Akademi Kepolisian (Akpol) Datasemen 42 atau Dharma Ksatria.

AKP Irfan Widyanto meraih Adhi Makayasa Akpol 2010 bersama AKBP Reza Pahlevi dan Kompol Agus Sobarna Praja. 

Dia dinyatakan bersalah melanggar kode etik kepolisian dalam upaya penghalangan penyidikan kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

(BACA JUGA: Janji SP3 Tak Terbukti, Kapolri: Bharada E Ubah Pengakuan Terkait Penembakan Brigadir J)

AKP Irfan Widyanto dan 23 anggota Polri lainnya tersebut dimutasi ke Divisi Pelayanan Markas (Yanma) Mabes Polri.

Munculnya polisi peraih Adhi Makayasa Polri ini diungkap oleh Anggota Komisi III DPR RI, Trimedya Panjaitan saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di gedung parlemen DPR, Senayan, Jakarta, pada Rabu, 24 Agustus 2022. 

Dalam rapat dengan Kapolri, Trimedya sebelumnya menyoroti adanya 97 anggota polisi yang disebut telah diperiksa oleh tim Inspektorat Khusus (Irsus). 

Dia mengaku mendengar informasi ada lulusan terbaik Akpol yang ikut masuk dalam penempatan khusus (patsus). 

(BACA JUGA:Di hadapan Anggota DPR, Kapolri Sebut Ada Tersangka Pembunuhan Brigadir J Coba Melarikan Diri)

"Nah 97 ini apa perannya? Karena saya mendengar di situ juga ada Adhi Makayasa. Ada seorang Adhi Makayasa yang termasuk. Dan apa peran dia? Itu kan nggak gampang orang jadi Adhi Makayasa," ujar Trimedya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Husen

Tentang Penulis

Sumber: