Survei: Gegara Dukung Anies Capres, Elektabilitas NasDem Turun

Survei: Gegara Dukung Anies Capres, Elektabilitas NasDem Turun

Ilustrasi - Anies Baswedan Capres 2024--twitter/ @ekowboy2

JAKARTA, FIN.CO.ID- Elektabilitas Partai Nasdem merosot turun setelah bermanuver berikan dukungan kepada Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon Presiden di Pemilu 2024 mendatang. 

Hal ini diungkapkan berdasarkan hasil Survei Center for Political Communication Studies (CPCS)  menunjukkan elektabilitas Partai NasDem turun menjadi 2,1 persen setelah sebelumnya mencapai 4,0 persen pada survei CPCS bulan April 2022.

“Keputusan mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden membuat NasDem ditinggal oleh sebagian pemilih nasionalis,” kata Direktur Eksekutif CPCS Tri Okta dalam keterangan yang diterima di Jakarta dilansir Antara Jumat 5 Agustus 2022.

(BACA JUGA:Kritik Anies Soal Ubah Nama Rumah Sakit, Ketua DPRD DKI: Kebijakan Ngawur)

(BACA JUGA:Anies Ubah Nama Rumah Sakit di Jakarta Jadi Rumah Sehat)

Okta menjelaskan, pada bulan lalu, NasDem masih mampu mengamankan posisi dengan meraih elektabilitas di atas ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

“Anjloknya dukungan terhadap NasDem berbanding terbalik dengan kenaikan elektabilitas partai-partai nasionalis lainnya,” ucap Okta.

PDIP misalnya, kata dia, tetap unggul pada peringkat pertama dan mengalami kenaikan elektabilitas menjadi 19,5 persen dari 18,1 persen pada bulan April, disusul Gerindra sebesar 13,2 persen, dan Golkar 8,8 persen.

(BACA JUGA:Alifurrahman 'Senggol' Menkominfo gegara Blokir PayPal: Menteri Nasdem Mau Jatuhkan Jokowi?)

(BACA JUGA:Ketum NasDem Surya Paloh: Lebih Baik Tak Ada Pemilu...)

Di antara tiga partai yang berpeluang mengusung Anies, hanya PKS yang tampak menikmati kenaikan elektabilitas. PKS meraih elektabilitas 6,0 persen di bawah PKB (7,1 persen). Sedangkan, Demokrat cenderung stagnan (5,3 persen) di bawah PSI (5,6 persen).

Menurut Okta, keputusan NasDem mencapreskan Anies belum tentu sudah bersifat final.

“Mencapreskan Anies merupakan strategi NasDem untuk memimpin poros koalisi di luar PDIP, Gerindra, dan Golkar,” kata Okta.

Okta berpandangan bahwa peta koalisi dan bursa capres masih sangat dinamis, termasuk pertimbangan NasDem untuk mengusung Anies. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: