Sperma Ayah Elon Musk Jadi Buruan untuk 'Membuahi' Para Wanita Kelas Atas

Sperma Ayah Elon Musk Jadi Buruan untuk 'Membuahi' Para Wanita Kelas Atas

Errol Musk dan Alexandra Musk-Steuart, Image Credit: Alexandra Musk-Steuart/Facebook--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Elon Musk adalah orang terkaya dunia saat ini. Bukan hanya bos Tesla, ia juga pemilik Space X yang kenamaan itu.

Kini, generasi baru Elon Musk tengah dipersiapkan, dan ada hubungannya dengan sang ayah Errol Musk.

Menurut laporan New York Post, Errol Musk disebut tengah pikir-pikir untuk mendonorkan spermanya kepada beberapa wanita berstatus high-profile asal Amerika Selatan.

(BACA JUGA:Dituntut Twitter, Elon Musk Mengelak)

(BACA JUGA:Elon Musk Batal Beli Twitter, Ketua Dewan Tempuh Jalur Hukum!)

Menurut Errol Musk, kini 76 tahun, spermanya jadi perburuan oleh sebuah perusahaan donor sperma di Kolombia.

Mengandung gen jenius yang menciptakan orang terkaya di dunia, adalah alasan di balik hal itu.

“Ada sebuah perusahaan (donor sperma) yang menginginkan saya menodorkan sperma untuk membuahi wanita-wanita kelas atas,” kata Errol Musk seperti dikutip FIN dari The Sun.

“(Kata perusahaan itu) kenapa harus ke Elon Musk jika kita bisa minta langsung dari orang yang membuat Elon?” sambungnya.

Meski sudah punya setidaknya tujuh anak dari tiga wanita yang berbeda, Errol Musk nampaknya belum berniat untuk berhenti meninggalkan jejaknya di muka Bumi ini.

Untuk mendapatkan spermanya, lanjut Errol, perusahaan donor sperma yang namanya tidak disebutkan itu bersedia menawarkan perjalanan kelas satu dan akomodasi bintang lima juga segala tetek bengeknya.

Errol Musk sendiri tidak yakin jika sang putra Elon, akan setuju dengan tawaran ini. Perlu diketahui, hubungan ayah dan anak itu merenggang saat 2017 lalu, Elon mengetahui jika sang ayah menghamili adik tiri Elon bernama Jana Bezuidenhout.

Dari Jana Bezuidenhout yang berstatus anak tiri dan istri itu, Errol Musk mendapatkan dua keturunan, yang nomor kedua lahir pada 2019 lalu.
Errol Musk sendiri adalah seorang insinyur kaya raya yang berdomisili di Afrika Selatan.

Belum jelas berapa banyak uang yang ditawarkan perusahaan donor sperma itu padanya, dan keuntungan lain apa yang sudah disiapkan untuk Errol jika bersedia memberikan benihnya.

Tidak jelas juga seberapa banyak keturunan Errol Musk yang nantinya akan hadir ke dunia, jika hal itu kesampaian.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: