Seperti diberitakan, terbongkarnya dugaan penyelewengan dana ummat oleh yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) menjadi perhatian publik.
(BACA JUGA:ACT Bantah Ustadz Hilmi Firdaus Masuk Kepengurusan: Dia Hanya Influencer)
Pengurus ACT buru-buru mengklarifikasi terkait fasilitas dan gaji yang diterima petinggi ACT.
Besar gaji petinggi ACT sorotan karena nilainya yang fantastis. Terlebih untuk level yayasan non-profit.
Ahyudin gak puas di ACT bikin lagi GMC. Lembaga ini sudah mengambil tugas @baznasindonesia dan mesti disikapi tegas khawatir dana masyarakat diselewengkan seperti yg dilakukan ACT. Zakat dan infaq itu tugasnya BAZNAS bukan GMC. pic.twitter.com/Rbb5HxpzLs
— Husin Alwi (@HusinShihab) July 6, 2022
Unggahan Ahyudin di akun media sosialnya-Ahyudin GMC-Facebook
Akun Twitter Ahyudin yang digembok -screenshoot-Twitter
Unggahan Global Moeslim Charity yang mengajak publik berdonasi menjelang Hari Raya Iduladha - Global Moeslim Charity-facebook