Penuh Semangat dan Suara Lantang, Gubernur Banten Terpilih Andra Soni Baca UUD Tanpa Teks di HUT Gerindra ke 17

fin.co.id - 15/02/2025, 13:59 WIB

Penuh Semangat dan Suara Lantang, Gubernur Banten Terpilih  Andra Soni Baca UUD Tanpa Teks di HUT Gerindra ke 17

Andra Soni Baca UUD tanpa teks

fin.co.id - Gubernur Banten terpilih, Andra Soni jadi sorotan saat membaca teks Undang-Undang Dasar 1945 tanpa teks di hari ulang tahun (HUT) Partai Gerindra yang ke-17 yang berlangsung di Sentul Internasional Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 15 Februari 2025.

Andra Soni dengan lantang tanpa terbatah-batah sedikitpun dan tanpa melihat teks, terdengar fasih membacakan teks UUD 1945 itu di hadapan sejumlah tokoh yang hadir, diantaranya, Presiden RI Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka, serta Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah petinggi partai lainnya.

Biasanya, setiap HUT Gerindra, yang bertugas membaca naskah UUD 1945 adalah Gerindra Masa Depan (GMD).

Namun, di HUT Gerindra kali ini merupakan yang spesial dan sebuah kehormatan bagi Andra Soni. Sebab dia ditunjuk langsung dan dipercaya oleh Presiden Prabowo untuk membacakan teks UUD 1945 dalam momen HUT Gerindra tersebut.

Saat menjalankan tugas kehormatan tersebut Andra Soni membacakan UUD’45 dengan lantang, tegas, jelas dan hafal tanpa bantuan naskah teks.

Sementara petugas yang membacakan teks Pancasila adalah Ketua DPD Gerindra Lampung sekaligus Gubernur Lampung terpilih Rahmat Mirzani dan Sumpah Kader dibacakan Ketua Gerindra Kaltim sekaligus Gubernur Kaltim terpilih, Seno Aji.

Usai membacakan naskah UUD’45, Pancasila dan Sumpah Kader Gerindra, riuh gemuruh tepuk tangan pun mewarnai Arena SICC Sentul.

Sebelumnya, Ketua Umum DPP Gerindra sekaligus Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan bahwa perjalanan 17 tahun Gerindra merupakan bukti dari keteguhan dan perjuangan politik yang konsisten.

Dalam acara yang dihadiri oleh para petinggi partai, kader, serta tokoh politik dari berbagai latar belakang, Prabowo mengajak seluruh kader untuk tetap berpegang teguh pada visi dan misi partai dalam mengabdi kepada rakyat.

Prabowo juga menyoroti bahwa Partai Gerindra sejak awal berdiri bertujuan untuk memberikan manfaat nyata bagi rakyat Indonesia.

Dalam perjalanannya, kata Prabowo, partai yang berdiri sejak 2008 itu terus mengedepankan kepentingan nasional dan memastikan bahwa demokrasi di Indonesia berkembang secara khas dan tidak menimbulkan permusuhan.

Ia mengajak seluruh elemen partai untuk terus bekerja keras, mendengar aspirasi masyarakat, dan menjalankan kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan rakyat. (*)

Afdal Namakule
Penulis